Viral Pembacokan di Sampang

Ciri-ciri Terduga Pelaku Carok di Sampang Madura Habisi Nyawa Jimmy Sugito, Paslon Dihadang Celurit

Ciri-ciri terduga pelaku carok di Sampang Madura habisi nyawa Jimmy Sugito, Paslon Jimad Sakteh sempat dihadang celurit.

Youtube Tribun Jatim Timur
Terduga pelaku carok di Sampang Madura habisi nyawa Jimmy Sugito, Paslon Jimad Sakteh sempat dihadang celurit. 

Bahkan, seorang warga di lokasi memisahkan menggunakan bambu.

Paslon Dihadang Celurit

Insiden pembacokan terhadap Jimmy Sugito tidak luput dari unsur politik.

Jimmy Sugito adalah saksi dari Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Sampang nomor urut 2 Slamet Junaidi-Ahmad Mahfudz atau dijuluki Jimad Sakteh.

Peristiwa berdarah itu terjadi setelah Paslon Jimad Sakteh melaksanakan kunjungan ke salah satu kediaman tokoh agama di desa setempat, Minggu siang. 

Ketua Tim Pemenagan Pasangan Jimad Sakteh, Surya Noviantoro menceritakan awalnya sempat ada penghadangan dari beberapa orang yang tidak bertanggung jawab kepada Paslon Jimat Sakteh.

"Setelah ada negosiasi, akhirnya Pasangan Calon kami bisa diamankan dan keluar dari lokasi," ujar Surya, Minggu malam.

Baca juga: Sosok Jimmy Sugito Korban Carok Oleh 5 Orang di Sampang Madura, Saksi Paslon Tewas Sarat Politik

Detik-detik mencekam korban dikeroyok sejumlah warga dengan celurit, berlokasi di Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura, Minggu (17/11/2024).
Detik-detik mencekam korban dikeroyok sejumlah warga dengan celurit, berlokasi di Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura, Minggu (17/11/2024). (IST)

Kemudian, selang beberapa menit kejadian yang tidak diinginkan terjadi di kediaman salah satu tokoh yang dikunjungi Paslon Jimat Sakteh.

Diduga para pelaku mendatangi Jimmy Sugito Putra (korban).

Para pelaku datang lengkap dengan senjata tajam jenis celurit, sedangkan korban tidak membawa sajam jenis apapun.

"Kericuhan itu akhirnya menimbulkan korban jiwa, korban merupakan pendukung Paslon Jimat Sakteh," terang Surya.

Akibat dikeroyok, korban mengalami sejumlah luka bacok ditubuhnya, sehingga nyawa korban tidak dapat ditolong atau meninggal.

Atas kejadian tersebut, pihaknya sangat menyangkan dan mengutuk keras tindak kriminal itu karena tidak dapat diantisipasi, serta dideteksi dini oleh pihak keamanan.

"Kami tim pemenangan Jimad Sakteh mendesak Kepolisian agar segera menindak tegas pelaku sekaligus otak kejadian tersebut," pungkas Surya.

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved