Bedah Buku 'Bertemu Mutiara' di Kota Malang, Berkisah Perjuangan di Balik Kemilau Mutiara
Bedah Buku 'Bertemu Mutiara' di Hotel Tugu Kota Malang, Berkisah Perjuangan di Balik Kemilau Mutiara
Penulis: Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah | Editor: Eko Darmoko
Di sisi lain, Prof. Aida Sartimbul menyoroti perubahan iklim berdampak pada ekosistem laut, termasuk budidaya mutiara.
Dia mengungkapkan bahwa pemanasan global menyebabkan penurunan reproduksi kerang yang berperan dalam produksi mutiara.
“Dalam budaya Jepang ada filosofi penggunaan mutiara."
"Mutiara putih itu hanya digunakan dalam prosesi pemakaman sebagai simbol penghormatan tertinggi."
"Filosofinya adalah menghargai dengan menggunakan sesuatu yang sangat berharga, hanya boleh menggunakan Mutiara putih” ujarnya.
Dalam diskusi ini juga terungkap bahwa Indonesia memiliki potensi besar dalam budidaya mutiara, terutama di perairan Lombok.
Namun, persaingan dengan negara lain seperti Tiongkok menjadi tantangan tersendiri.
Kualitas mutiara air laut masih menjadi standar terbaik di dunia.
Tetapi perubahan iklim dan faktor lingkungan turut mempengaruhi produksi dan kualitasnya.
Gubernur Jatim Khofifah Salurkan Bantuan Sosial di Kabupaten Malang Senilai Rp 16,137 Miliar |
![]() |
---|
PSM Makassar Vs Persebaya Surabaya, Eduardo Perez Ogah Remehkan Tuan Rumah yang Belum Pernah Menang |
![]() |
---|
Kapal Tongkang Terdampar di Pantai Konang Trenggalek, Bupati Mas Ipin Desak Pemulihan Ekosistem |
![]() |
---|
Gubernur Khofifah Tegaskan Tak Ada Pungli di Sekolah Jatim : Transparansi RKAS, BPOPP dan Dana BOS |
![]() |
---|
Ini Kondisi Kebugaran Diego Mauricio Striker Baru Persebaya Jelang Melawan Tuan Rumah PSM Makassar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.