Info Malang

MENGENAL Women’s March Malang, Gerakan Kolektif Perjuangan Kaum Perempuan

Mengenal Women’s March Malang (WMM) yang menyuarakan kesetaraan gender dan memperjuangkan hak-hak perempuan.

|
Editor: iksan fauzi
Tangkapan Layar YouTube SURYAMALANG.COM
WOMENS MARCH MALANG: External Manager Women’s March Malang, Josephine Aprilia membahas perjuangan hak-hak perempuan saat Podcast di Studio Harian Surya Malang, Rabu (8/3/25). 

SURYAMALANG.COM | MALANG - Mengenal Women’s March Malang (WMM) yang menyuarakan kesetaraan gender dan memperjuangkan hak-hak perempuan.

Women’s March Malang (WMM) adalah komunitas yang berfokus pada advokasi, edukasi dan solidaritas dalam memperjuangkan hak-hak perempuan serta kesetaraan gender.

Menurut External Manager Women’s March Malang, Josephine Aprilia, gerakan ini terinspirasi dari International Women’s Day (Hari Perempuan Internasional) yang diperingati setiap tanggal 8 Maret.

Ia menambahkan perjuangan terhadap hak-hak perempuan ini awalnya muncul dari berbagai negara.

Seiring waktu, gerakan ini menjadi gerakan kolektif di berbagai kota di Indonesia, termasuk Malang.

Di Kota Malang, gerakan ini bernama Women’s March Malang.

Josephine Aprilia mengatakan latar belakang dan tujuan Women March Malang (WMM) lahir dari kebutuhan akan ruang aman bagi perempuan dan kelompok rentan di Malang.

Baca juga: Womens March Malang: Kami Hadir Fokus Memperjuangkan Keadilan bagi Perempuan

Komunitas ini mengusung prinsip keadilan gender, di mana setiap individu memiliki hak dan kesempatan yang sama, tanpa diskriminasi berdasarkan jenis kelamin atau gender.

Menurut Josephine, WMM fokus terhadap tiga kegiatan utama, yakni:

Advokasi; membantu korban kekerasan berbasis gender dengan menyediakan informasi, akses ke layanan hukum serta dukungan psikologis melalui jaringan komunitas.

Edukasi; mengadakan diskusi, workshop dan kampanye kesadaran mengenai feminisme, hak perempuan dan kesetaraan gender.

Solidaritas; membangun jaringan dengan komunitas lain untuk memperkuat gerakan feminisme di Indonesia.

"Hari Perempuan Internasional yang jatuh pada 8 Maret selalu menjadi hal penting bagi Women’s March Malang untuk menyuarakan isu-isu kesetaraan gender," tutur Josephine Aprilia saat menjadi narasumber siniar di Studio Harian Surya, Rabu (5/3/2025).

Ia mengatakan setiap tahun, WMM mengadakan berbagai kegiatan dalam rangka mmeperingati Hari Perempuan Internasional.

Di antaranya:

  1. Aksi turun ke jalan dengan membawa tuntutan terkait hak-hak perempuan
  2. Diskusi dan seminar tentang kebijakan perlindungan perempuan
  3. Kampanye media sosial untuk meningkatkan kesadaran masyarakat
Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved