Sebut Ahok Pahlawan Kesiangan, Video Andre Rosiade Bareng Riva Siahaan Dirut Pertamina Viral Lagi

SURYAMALANG.COM, - Momen lawas video Andre Rosiade bareng Riva Siahaan Dirut Pertamina viral lagi setelah Wakil Ketua DPR RI Komisi VI itu menyerang Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. 

Menyebut Ahok sebagai pahlawan kesiangan, Andre Rosiade tampak mengkritisi peran mantan Komisaris Utama PT Pertamina itu selama menjabat.

Sementara Riva Siahaan selaku Direktur Utama Pertamina Patra Niaga adalah satu dari sembilan tersangka kasus korupsi yang ditahan oleh Kejaksaan Agung (Kejagung).

Riva Siahaan merupakan sosok yang paling disorot karena perannya mengelabuhi masyarakat atas dugaan oplos Pertamax dengan Pertalite. 

Video Andre Rosiade Bareng Riva Siahaan 

Di tengah serangan Andre Rosiade, video politisi Partai Gerindra itu sidak SPBU Pertamina bersama Riva Siahaan kembali viral di media sosial. 

Salah satu yang membagikan adalah akun @BiLLRaY2019.

Terlihat Andre Rosiade sidak SPBU berkeliling bersama dengan Riva Siahaan. 

Baca juga: SOSOK Alfian Nasution Eks Dirut PT Pertamina Patra Niaga Disebut Ahok Harus Diperiksa, Harta Rp46 M

Video tersebut ternyata diambil saat DPR dan Pertamina sidak ke sejumlah SPBU di Kota Padang pada 22 November 2023 siang. 

Andre Rosiade didampingi langsung Dirut PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan dan sejumlah rombongan.

Saat itu keduanya hadir demi memastikan ketersediaan BBM subsidi khususnya solar di SPBU.  

Itu sebabnya beberapa waktu sebelumnya terjadi antrian sangat panjang hampir di semua SPBU di provinsi ini akibat ketiadaan solar. 

Maka dari itu DPR RI pun melakukan sidak di sejumlah SPBU.

Sedangkan dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Pertamina, Andre Rosiade disorot lantaran getol menyerang Ahok dan menyebutnya sebagai sebagai pahlawan kesiangan lantaran koar-koar di tengah kasus korupsi Pertamina.

Padahal kata Andre Rosiade selama menjadi Komut, Ahok terbukti gagal membongkar kasus mafia Migas tersebut dan baru terbongkar pada Februari 2025 ini. 

Andre Rosiade Bereaksi

Menanggapi tersebarnya video itu, Andre Rosiade langsung menulis reaksi di postingan Instagram-nya @andre_rosiade. 

Andre Rosiade menyebut momen lawas itu sengaja digoreng oleh pendukung Ahok.

'Video Lama saat terjadi Kelangkaan Solar di Sumbar digoreng-goreng oleh Pendukung Tukang Bacot untuk menebar Fitnah' tulis Andre Rosiade dikutip dari postingan-nya diunggah Jumat (14/3/2025).

'Saya melaksanakan Tugas sebagai Anggota DPR RI agar Kelangkaan Solar bisa diatasi dengan meminta Patra Niaga agar melakukan Intervensi' sambungnya.

'Untuk itu saya dan Dirut Patra Niaga melakukan Sidak ke lapangan. Tapi video ini digoreng oleh Ahoker dengan menebar untuk menebar fitnah' tegas Andre Rosiade.

Ahok Disebut Sakti Mandraguna 

Selain menyebut Ahok pahlawan kesiangan, Andre Rosiade juga menyebut eks Gubernur Jakarta itu sakti mandraguna saat menjadi Komisaris PT Pertamina Persero. 

Hal itu kata Andre Rosiade lantaran Ahok berteman dengan Presiden RI saat itu Joko Widodo (Jokowi). 

Andre Rosiade menyinggung perihal dirinya yang pernah meminta Presiden Jokowi mencopot Ahok dari Komut Pertamina pada 15 Februari 2020 lalu. 

Saat itu, Andre menganggap Ahok telah membuat kegaduhan di Pertamina.

Andre mengatakan Ahok sudah membuat banyak kegaduhan padahal masih belum banyak bekerja. Padahal, ia mengingat betul Ahok belum pernah datang ke kilang Pertamina sejak menjabat Komut.

"Ahok itu baru satu kali datang ke kilang Pertamina di Tuban waktu mendampingi Presiden Jokowi datang ke Pertamina" ungkapnya di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (11/3/2025).

"Belum pernah dateng ke kilang-kilang lain dan Ahok itu belum pernah dateng ke unit hulu" sambung Andre.

"Tanya pak Tiko waktu 2020 jabatannya apa pak Tiko? pernah enggak pak Ahok waktu 2020 ke unit hulu? belum pernah kan. Jadi dia hanya banyak omon-omon," tambahnya. 

Baca juga: Kok Gila Juga Respon Ahok Usai Diperiksa Kejagung Soal Korupsi Pertamina, Saat Jabat Awasi Untung

Andre menjelaskan salah satu kegaduhan yang dibuat Ahok adalah menitipkan orangnya di Pertamina untuk bisa naik promosi.

Saat itu, Ahok disebut membentak Direktur ESDM yang menjabat saat itu dengan kasar.

"Bapak-bapak ini (direksi Pertamina) tau bagaimana Ahok membentak orang tua, pak Kus itu karena Ahok meminta ada yang ingin dinaikkan promosi tapi Pak Kus tak mampu menaikkan. Dimaki-maki lah pak Kus itu," jelasnya.

"(Ahok bilang) saya bisa ganti Anda loh, saya bisa bicara ke Menteri BUMN, kalau Menteri BUMN tidak setuju saya bisa ngomong ke Presiden. Karena Ahok dulu temennya Presiden. Sakti mandraguna" jelas Andre.

"Dulu. Karena meskipun saya minta dicopot tidak akan dicopot," imbuhnya.

Itu sebabnya, Andre Rosiade mempertanyakan kinerja Ahok selama menjabat sebagai Komut Pertamina.

Padahal, saat itu Ahok turut menikmati gaji puluhan miliar dari Pertamina.

"Itu Ahok ngapain aja, padahal Ahok itu menikmati loh penghasilan puluhan miliar jadi Komut Pertamina. Karena Ahok itu Komisaris Utama 2019 sampai 2024" paparnya. 

"Bayangin puluhan miliar per tahun, belum lagi rajin main golf. Itu fasilitas Ahok yang didapatkan jadi Komut Pertamina," jelas Andre.

Baca juga: 7 Pengakuan Ahok Usai Diperiksa Kasus Korupsi Pertamina, Lebih Kompleks dari Pertamax Oplosan: Gila!

Andre menyatakan, Ahok seharusnya melaporkan dugaan korupsi Pertamina saat masih menjabat Komut Pertamina.

Lantas Andre mengingatkan Komut bisa melaporkan kasus tersebut ke penegak hukum.

Andre juga membandingkan Ahok dengan Menteri BUMN Erick Thohir yang berani melaporkan kasus korupsi Jiwasraya dan Asabri ke Kejaksaan Agung RI.

Hasilnya, kasus tersebut langsung diusut penyidik.

"Ahok ngapain selain ngebacot, omon-omon, marah-marah, maki-maki bapak-bapak? apa yang dilakukannya? ada enggak dia bawa data ke aparat penegak hukum. Nggak ada kan," jelasnya.

Andre menilai Ahok tidak lebih hanya dari sekadar mencari panggung politik saja dalam kasus korupsi Pertamina.

"Ini kan orang udah pensiun, tidak punya panggung politik, memanfaatkan kehebatan Kejaksaan Agung di era Prabowo untuk numpang tenar kembali supaya populer kembali" ungkapnya.

"Ini gaya politisi numpang tenar, pansos terhadap kemampuan kinerja Kejaksaan Agung di era Presiden Prabowo," jelas Andre.

Baca juga: Setelah Ahok Siap Diperiksa Kejagung, PDIP Usulkan Pertamina Beri Pertamax Gratis ke Konsumen

Andre mengatakan itu untuk menegaskan kepada buzzer-buzzer Ahok di media sosial karena merasa sudah mengganggu sekali.

"Ribuan akun menyerang saya dan menyerang Pak Erick Thohir. Hak saya menjawab itu dan saya umroh waktu itu. Saya gunakan hak saya menjawab itu di sini," kata Andre Rosiade.

"Dia banyak omon-omon. Sekarang setelah jaksa agung melakukan penegakan hukum di era Presiden Prabowo lalu dia (Ahok) pura-pura muncul jadi pahlawan kesiangan," pungkasnya.

(WartaKotaLive.com/WartaKotaLive.com)

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp