Respons Prabowo Tindakan Kasar Aparat di Demonstrasi, Jawab Ketakutan UU TNI: Tak Ada Dwifungsi ABRI
Respons Prabowo tindakan kasar aparat dalam demonstrasi, jawab ketakutan rakyat soal UU TNI: tak akan ada dwifungsi ABRI!
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Sarah Elnyora Rumaropen
"Masalah demo adalah biasa dalam negara sebesar kita kan kita sudah sepakat berdemokrasi" kata Prabowo.
"Orang berdemo itu dijamin oleh undang-undang dasar, hak berkumpul hak berserikat dan sebagainya. Jadi, itu menurut saya biasa," lanjutnya.
Namun, di balik itu semua, Prabowo meminta masyarakat untuk lebih objektif dalam menilai aksi-aksi yang dilakukan oleh mahasiswa, buruh, dan elemen masyarakat lainnya.
"Kalau ada abusive kita harus investigasi kita harus proses secara hukum kalau abusive, tapi harus tau" ujar Prabowo.
"Coba perhatikan, secara objektif ya, apakah demo-demo itu murni atau ada yang bayar? harus objektif yakan?" imbuhnya.
Baca juga: Aremania Harus Tahu! Stadion Kanjuruhan Sudah Diresmikan Presiden Prabowo, Siap Dipakai Arema FC
Prabowo juga mengingatkan adanya kemungkinan pihak asing atau kekuatan luar sengaja menciptakan ketegangan antara pemerintah dan masyarakat Indonesia.
Hal ini, menurut Prabowo sudah terjadi di negara-negara lain seperti yang diungkap oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Donald Trump mengungkapkan banyak organisasi non-pemerintah yang didanai oleh pihak asing dengan tujuan tertentu.
"Jadi, selalu dalam pengelolaan suatu negara kita harus waspada apakah ada kelompok-kelompok atau kekuatan-kekuatan asing yang ingin adu domba" kata Prabowo.
"ini berlaku lazim data-data keluar sekarang," lanjutnya.
"Pemerintah Trump membubarkan USA ID dan di situ ketemu bukti-bukti bahwa USA ID membiayai banyak LSM LSM dimana-mana, bahkan, yakan keluar semua this public knowledge," jelasnya.
Prabowo mengingatkan demonstrasi memang hak warga negara, namun jangan merusak fasilitas publik yang dibiayai oleh pajak rakyat.
"Jadi, saya mengajak kita berpikir dengan jernih, demo itu hak" urainya.
"Tapi, juga kalau demo dibuat untuk menimbulkan kekacauan dan kerusuhan, ini menurut saya adalah melawan kepentingan nasional dan melawan kepentingan rakyat," tegasnya.
Baca juga: Aliansi BEM Malang Raya Ajukan judicial review ke MK Soal UU TNI, Libatkan Akademisi Ahli Hukum
Lebih lanjut, Prabowo menegaskan masyarakat boleh berdemo di tempat-tempat seperti kampus.
| Prakiraan Cuaca Malang-Batu Jatim Rabu 29 Oktober 2025: Kota Berawan, Kabupaten Hujan Ringan |
|
|---|
| Berita Arema Hari FC Ini Populer: Jadwal Lawan Semen Padang, Recovery di Stadion Gajayana |
|
|---|
| LINK NONTON Drama Korea Shin's Project Full Episode dengan Sub Indo, Baca Dulu Sinopsisnya |
|
|---|
| Inilah 10 Desa di Kabupaten Pasuruan Jawa Timur Dapat Dana Desa 2025 Tertinggi Capai Rp 2 M |
|
|---|
| Na Daehoon Pilih Umroh Bersama 3 Anaknya Saat Julia Prastini Minta Maaf Akui Sudah Selingkuh |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/Respons-Prabowo-Tindakan-Kasar-Aparat-di-Demonstrasi-Jawab-Ketakutan-UU-TNI-Tak-Ada-Dwifungsi-ABRI.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.