DPRD Kota Malang Desak Wali Kota untuk Selesaikan PR Revitalisasi Pasar Blimbing dan Pasar Gadang

DPRD Kota Malang Desak Wali Kota untuk Selesaikan PR Revitalisasi Pasar Blimbing dan Pasar Gadang

Penulis: Benni Indo | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM/Benni Indo
REVITALISASI PASAR - Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, bersama Ketua DPRD Kota Malang, Amithya Ratnanggani Sirraduhita, berdialog dengan pedagang di Pasar Tradisional Bunul. Legislatif mendesak Wahyu Hidayat agar bisa menyelesaikan dua PR revitalisasi terhadap Pasar Blimbing dan Pasar Induk Gadang. Wahyu berkomitmen menyelesaikan pekerjaan rumah merevitalisasi dua pasar tersebut. 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, berkomitmen menyelesaikan pekerjaan rumah merevitalisasi dua pasar yakni Pasar Blimbing dan Pasar Induk Gadang.

Wahyu Hidayat mengatakan, kedua pasar tersebut akan menjadi program prioritas yang diupayakan tuntas pada 2025.

Hal ini disampaikan Wahyu usai menerima laporan dan catatan evaluasi dari Panitia Khusus (Pansus) DPRD Kota Malang terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun Anggaran 2024.

Meski LKPJ diterima, sejumlah catatan penting mengemuka, salah satunya terkait penyelesaian pasar tradisional.

"Dari catatan itu akan kami tindaklanjuti dan menjadi bahan evaluasi juga untuk tahun ini. Ini pertanggungjawaban yang harus kami tindaklanjuti," ujar Wahyu Hidayat di Gedung DPRD Kota Malang, Rabu (16/4/2025).

Wahyu mengakui, ketika ia menjadi Penjabat (Pj) Wali Kota, pekerjaan dua pasar tersebut belum tuntas.

Namun, ia menegaskan pada tahun 2025, hal itu akan menjadi prioritasnya bersama Wakil Wali Kota, Ali Muthohirin. Ia mengatakan, penyelesaian kedua pasar tersebut tidak bisa serta merta.

"Penyelesaian dua pasar, Pasar Blimbing dan Pasar Gadang ini tidak bisa serta merta. Tapi kami sudah bertemu dengan pihak ketiga. Ada tahapannya, kami sudah beri waktu kepada pihak ketiga untuk menyelesaikan," terangnya.

Lebih lanjut, Wahyu menyampaikan pihaknya akan mengevaluasi progres dari pihak ketiga terkait penyelesaian proyek tersebut. Jika tidak ada perkembangan signifikan, Pemkot Malang siap mengambil langkah lain sebagai solusi alternatif.

"Di tahun 2025 ini akan kami tagih seperti apa tindak lanjutnya. Kalau memang tidak ada, kami akan ambil suatu langkah sebagai solusi lain," tegas Wahyu.

Secara khusus, Wahyu optimistis penyelesaian Pasar Induk Gadang bisa lebih cepat ketimbang Pasar Blimbing.

Kendati demikian, ia menekankan upaya penyelesaian tidak bisa dilakukan secara sepihak karena ada keterikatan kontraktual dengan pihak ketiga.

Sementara itu, Ketua DPRD Kota Malang, Amithya Ratnanggani Sirraduhita, menambahkan persoalan dua pasar tersebut sudah berlangsung lintas periode pemerintahan.

Oleh karena itu, ia berharap besar di tahun 2025, Pemkot Malang benar-benar bisa menunjukkan langkah konkret untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.

"Kami berharap banyak di 2025 ini ada upaya-upaya untuk bisa menjadi solusi,” tambahnya.

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved