Trans Jatim Malang Raya

PEREMPUAN di Malang Tak Sabar Menanti Bus Trans Jatim Malang Raya Beroperasi, Tak Nyaman Naik Angkot

Para perempuan di Malang tak sabar menantikan bus Trans Jatim Malang Raya beroperasi. Bus Trans Jatim Malang Raya akan melewati Jatim Park 3.

Penulis: Benni Indo | Editor: iksan fauzi
Instagram @jatimpemprov
TARIF TRANS JATIM - Bus Trans Jatim (KANAN) dalam rangka hari buruh 1 Mei 2025 lalu seluruh koridor bisa dinikmati secara gratis selama 1 hari penuh. Para perempuan di Malang tak sabar menanti bus Trans Jatim Malang Raya beroperasi karena naik angkot tak nyaman. 

"Kalau launching-nya tidak lewat sana, bisa kehilangan momen besar. Saya dorong agar rutenya mencakup Batu, Landungsari, Arjosari, dan terus ke Hamid Rusdi," sarannya.

Ia juga menyebutkan dengan memilih koridor utama seperti Jalan Soekarno Hatta, infrastruktur jalan di Malang masih memadai untuk dilalui bus berukuran sedang dengan kapasitas sekitar 35 penumpang.

Di sisi lain, ia bicara tentang dampak pengurangan kemacetan yang tidak bisa dirasakan instan. 

Butuh waktu, bisa lima tahun. 

"Tapi kalau dari awal sudah dilayani dengan baik, masyarakat akan beralih dan ini jadi prospek jangka panjang," prediksinya.

Namun, Prof Aji juga memberi catatan program Trans Jatim Malang Raya tidak boleh berhenti di tengah jalan, karena pergantian kebijakan atau pemangku jabatan. 

Ia menegaskan agar program Trans Jatim tidak menjadi proyek pencitraan.

Menurutnya, harus ada keberlanjutan subsidi dan pola diversifikasi.

Model Scrapping untuk Angkot

Salah satu tantangan terbesar ialah keberadaan angkot konvensional. 

Ia menyarankan pola scrapping, yakni konversi dari sistem lama ke sistem baru, baik dari sisi armada maupun pengemudinya.

"Supir lama direkrut ulang, tentunya lewat proses seleksi dan pelatihan. Ini untuk memastikan tidak ada gejolak. Model seperti ini sudah berhasil di daerah lain," ujar Aji.

Namun ia mengingatkan bahwa operator yang ingin terlibat harus punya modal kuat.

Dikatakannya, investasi per armada bisa mencapai Rp 1 miliar. 

"Operasi minimal 3–6 bulan pertama butuh cadangan dana besar. Kalau tidak kuat, bisa kolaps," jelasnya.

Dengan pendekatan yang tepat dan dukungan berbagai pihak, ia optimistis Trans Jatim bisa menjadi tulang punggung transportasi publik di Malang Raya. 

"Kalau peluncuran dilakukan dengan matang, saya yakin pola perjalanan masyarakat akan berubah. Tinggal menunggu waktu saja," katanya yakin.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved