Perwira TNI AL Dikeroyok

Niat Letda Abu Yamin Belikan Cucu Es Krim Kandas, Kini Masuk RS Usai Dikeroyok di Terminal Arjosari

Tak banyak yang tahu ternyata ada niat Letda Abu Yamin mau belikan cucu es krim sepulang kerja akhirnya batal setelah menjadi korban pengeroyokan.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Frida Anjani
Kolase SURYAMALANG.COM
BELI ES KRIM - Letda Abu Yamin (KANAN) korban pengeroyokan preman di Terminal Arjosari Kota Malang. Berencana belikan cucu es krim saat pulang kerja. 

Apabila seluruhnya sudah tertangkap, Alfia ingin bertemu dan bicara langsung dengan pelaku utamanya.

"Saya ingin bertanya langsung ke pelaku utamanya, kenapa ayah saya diperlakukan seperti itu (dikeroyok) dan salah apa ayah saya" katanya.

"Di samping itu, saya juga minta doanya agar ayah saya cepat sembuh," pungkas Alfia.

Tidak hanya keluarga korban, warganet juga menulis kritik dan harapannya agar premanisme di Kota Malang khususnya, Terminal Arjosari diberantas. 

Mereka meluapkan komentarnya dalam postingan Facebook Surya Arema sejak kasus tersebut diunggah. 

Baca juga: Kondisi Rumah Anak Nenek Nasikah Luasnya Cuma 4x4 M, Viral Titipkan Ibu ke Panti Jompo di Malang

'Ayo bersihkan Kota Malang dari preman biar serasa Malang Kota indah bersih dan beriman. Salam arek Malang' tulis akun Bom Bom. 

'Siapapun yang bersalah harus dihukum' balas akun Tumpak Simanjuntak

'Yuu pak buat latihan anak tu bereskan... tutorial di bareet merah spt Serda Ucok. Korsa harus kuat. Jangan sampai warwah TNI direndahkan. Biar Arjosari n gadang aman Masyarakat butuh aman' komentar Fathul Ulum

'Preman mulai bermunculan kembali. Di saat situasi ekonomi semakin sulit. Sedang pelayanan keamanan dan kenyamanan fasilitas Publik harus terus dan lebih diperhatikan. Maka perlunya dari pihak institusi terkait untuk berfikir bagaimana cara mengatasi permasalahan itu hingga menjadi solusi yang terbaik' tulis Lubiz de Java.

'Kepala terminal mou saja sama pomal buat keamanan terminal arjosari, serta bersih dari jupang liar, makelar, calo dll. Cukup perbanyak papan informasi dan petugas informasi penumpang' imbuh Dika Kenzie Naufal

Baca juga: Fakta Sebenarnya Jokowi Kritis Sampai Dilarikan ke Rumah Sakit, Ajudan Jelaskan Kondisi Terkini

Diketahui, Polisi Militer TNI Angkatan Laut (POMAL) bersama Polresta Malang Kota langsung berkoordinasi dan telah mendatangi lokasi kejadian pengeroyokan di jalur keberangkatan bus Terminal Arjosari Malang.

Dari hasil penyelidikan, korban diduga dikeroyok oleh preman dan juru panggil penumpang (jupang).

Tiga orang pelaku berinisial MA, DS, dan MNH telah ditangkap, sedangkan pelaku lainnya masih diburu petugas.

(SURYAMALANG.COM/KOMPAS.COM)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved