Jasad dalam Kardus Gresik

PROFIL Sevi Ayu Ojol Sidoarjo Tewas Terbungkus Kardus, Pelaku Dendam Istri Hamil Uang Rp5 Juta Raib

PROFIL Sevi Ayu ojol Sidoarjo tewas terbungkus kardus di Gresik, pelaku dendam istri hamil uang Rp5 juta raib, korban dikenal pribadi yang ramah.

Dokumentasi pribadi-IG pribadi Sevi Ayu Claudia
PEMBUNUHAN DRIVER OJOL - Potret Sevi Ayu Claudia (KANAN) semasa hidup wanita 30 tahun asal Sidoarjo, Jawa Timur yang jasadnya ditemukan terbungkus kardus di Gresik pada Minggu (27/7/2025), masih terus diselidiki polisi. Kepergian Sevi Ayu meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan rekan-rekannya sesama ojol sebab korban dikenal ramah dan mudah bergaul.  

Endah mengaku nyaris tidak pernah mendengar Sevi bercerita tentang keluarga atau masalah pribadinya.

"Soal kehidupan pribadinya, dia nggak pernah cerita. Tertutup banget," katanya.

Baca juga: 5 FAKTA Pembunuhan Ojol Cewek di Gresik: Warga Sidoarjo, Ada Pendarahan di Otak, Polisi Buru Pelaku

Meski begitu, Sevi selama ini dikenal sebagai sosok pekerja keras. 

"Rasanya masih nggak percaya. Sevi itu orangnya ceria, suka bercanda," ucap Endah lirih.

Suprapto (52), pengemudi ojol lain juga berpendapat Sevi adalah sosok yang ramah dan mudah bergaul.

“Saya kenal sejak sebelum Covid-19 dia begitu baik. Kenal gak kenal sama semua orang disapa. Suka membelikan minum,” katanya, Senin (28/7/2025).

Baca juga: Driver Ojol Wanita Ditemukan Tewas dalam Kardus di Gresik, Polisi Sudah Kantongi Identitas Pembunuh

Suprapto mengaku terakhir kali bertemu dengan Sevi saat istirahat bersama sesama pengemudi ojol di salah satu warung kopi kawasan KH Mukmin sekitar dua minggu lalu.

“Saya kurang tahu kalau dia dekat dengan laki-laki atau tidak. Tapi sama semua orang, dia itu ramah. Temannya rata-rata laki-laki,” ungkapnya.

Pelaku Dendam Gara-gara Uang Rp5 Juta

Dari hasil penyelidikan polisi, tersangka Sah Rama (SA) membunuh Sevi Ayu Claudia gara-gara uang Rp5 juta. 

Korban dan pelaku telah saling mengenal sejak 2021 karena pekerjaan yang sama.

Namun, hubungan keduanya berubah menjadi tragedi setelah muncul konflik yang didasari oleh janji korban.

Permasalahan bermula pada tahun 2023, ketika korban Sevi menjanjikan kepada SR bisa membantu memasukkan pelaku sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) dengan syarat memberikan uang sebesar Rp5 juta.

Baca juga: IDENTITAS Jasad Wanita Dalam Kardus di Kedamean Gresik, Mirip Kasus Mutilasi Uswatun Khasanah

Ternyata janji itu tidak kunjung terwujud dan menjadi tekanan bagi SR di tengah kondisi ekonomi yang mendesak sang istri sedang mengandung.

Tersangka terus menagih uangnya, namun korban belum bisa melunasinya, dengan dalih, sedang diusahakan.

Perasaan kecewa yang terus memuncak membuat SR menyusun rencana jahat.

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved