Berdasarkan keterangan saksi kala itu, EL sedang menunggu jemputan di PAUD-nya.
EL lalu menyenderkan badan ke arah si guru.
Guru tersebut kemudian bertanya siapa yang menyender ke tubuhnya.
Salah seorang murid, menjawab kalau yang menyender di tubuh guru tersebut adalah EL.
Guru itu mendadak menarik tangan kiri EL dengan keras hingga jatuh ke lantai.
'Secara logika dan kenyataan, ini bukan gerakan spontan atau refleks yang seperti dibilang pihak sana (pihak PAUD)'
'Karena oknum guru sempat bertanya jelas 'siapa ini? (yang nyender dibelakang oknum guru)' dijawab saksi 'El***','
'Dan setelah mendengar dan mengetahui El*** yang nyender oknum ini langsung menarik dengan keras tangan kiri El*** sampai El*** terhempas keras di lantai (keterangan 2 saksi kunci ditempat kejadian)' tulis Rizka.
Rizka mengaku sangat kecewa dengan sikap PAUD, karena menutupi tindakan penganiayaan tersebut.
'Dan kecewa besarnya kami, sekolah menutupi kejadian sebenarnya dengan alasan dampaknya ke nama baik sekolah,' tulis Rizka.
Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com