Yai Mim Vs Sahara
Penampakan Rumah Yai Mim, Sahara dan Lahan Jalan Pemicu Konflik, 'Hunian Dijual' Sudah Terpampang
Penampakan rumah Yai Mim, Sahara dan lahan jalan pemicu konflik di Kota Malang, 'hunian dijual' sudah terpampang, laporan ke polisi bertambah.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Sarah Elnyora Rumaropen
SURYAMALANG.COM, - Panasnya konflik mantan dosen UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Imam Muslimin alias Kiai Imim (Yai Mim) dengan Nurul Sahara, awalnya tidak luput dari masalah lahan jalan.
Lahan jalan tersebut, menjadi pemicu ketegangan hubungan antar-kedua tetangga itu sampai berujung laporan polisi.
Yai Mim dan Nurul Sahara sama-sama tinggal di Perumahan Joyogrand Kavling Depag III Atas, Kelurahan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur.
Lahan yang dipersoalkan itu berfungsi sebagai jalan umum di depan kediaman mereka.
Baca juga: Sikap Yai Mim yang Buat Suami Sahara Kecewa Usai Minta Maaf, Dedi Mulyadi Diminta Datang ke Malang
Hal itu dibenarkan oleh Lurah Merjosari, Moh Saiful Arif yang mengatakan, lahan jalan menjadi pemicu konflik ini meluas di media sosial.
"Seperti yang ada di media sosial itu, terkait persoalan tanah (red-lahan jalan) juga," kata Arif pada Rabu (1/10/2025).
Pihak Yai Mim mengeklaim jalan di depan rumahnya adalah bagian dari tanah miliknya yang telah diwakafkan pada tahun 2007.
Saat itu, pihak pengembang perumahan meminta sebagian lahan untuk dijadikan fasilitas umum (fasum) berupa jalan.
Mengingat statusnya sebagai tanah wakaf untuk kepentingan umum, Yai Mim merasa keberatan jika tetangganya, Sahara secara rutin menggunakan akses tersebut untuk memarkir kendaraan.
Adapun pihak Sahara membantah klaim tersebut dan menurutnya, jalan itu bukan milik Yai Mim yang diwakafkan, sehingga statusnya sebagai jalan umum murni dan dapat dimanfaatkan oleh warga sekitar.
Baca juga: DAFTAR NAMA 9 Antek-antek Sahara yang Ikut Dilaporkan Yai Mim Ke Polisi, Proses Hukum Berlanjut
Menyikapi kebuntuan ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang melalui Kelurahan Merjosari mengambil langkah tegas untuk mencari titik terang.
Lurah Merjosari, Moh Saiful Arif menyatakan, pihaknya akan melibatkan Badan Pertanahan Nasional (BPN) untuk melakukan verifikasi legalitas tanah.
"Untuk masalah tanah ini, kami tidak bisa memutuskan sepihak. Kami akan mendatangkan BPN untuk melakukan verifikasi lapangan dan pengukuran ulang. Kami sudah berkoordinasi dengan mereka," kata Arif.
Langkah ini diharapkan dapat memberikan kepastian hukum mengenai status kepemilikan dan fungsi lahan yang menjadi obyek sengketa.
Penampakan Rumah Yai Mim, Sahara dan Lahan Jalan
Rumah Yai Mim dan pasangan suami-istri Sahara-Sofwan sangat berdekatan atau bersebelahan dan tidak dipisahkan oleh rumah lain.
Dari dokumentasi reporter suryamalang.com di lapangan, rumah Sahara berada di ujung jalan berpagar putih, sedangkan rumah Yai Mim berada di sebelahnya berpagar hitam dengan bangunan minimalis modern bergaya Industrial.
Berikut fotonya:

Berikutnya lahan jalan yang jadi pemicu konflik berada persis di depan rumah Yai Mim.
Terlihat ada sebidang tanah kosong yang diperuntukkan sebagai lahan parkir, dengan beberapa mobil terparkir di sana.
Berikut fotonya:

Berikut foto rumah Yai Mim lebih jelas:

'Hunian Dijual' Sudah Terpampang
Ketika suryamalang.com mendatangi rumah Yai Mim pada Rabu (8/10/2025) hari ini di pagar rumah sudah terpasang tulisan "dijual".
Rupanya Yai Mim berniat menjual rumahnya yang memiliki luas tanah 192 meter kubik (m3).
Seperti diketahui, Yai Mim sempat diusir pada 22 September 2025 lalu oleh tetangganya termasuk Sahara buntut dari konflik yang terjadi.

Sahara Buat Laporan Tambahan
Pada Rabu (8/10/2025), Sahara didampingi oleh suaminya Mohammad Sofwan, dan kuasa hukumnya, Moh Zakki mendatangi Polresta Malang Kota.
Datang sekitar pukul 10.30 WIB, Sahara langsung berjalan menuju ruangan Satreskrim Polresta Malang Kota.
Kedatangannya bukan untuk diperiksa sebagai pelapor atas laporan dugaan pencemaran nama baik yang telah dibuat sebelumnya, melainkan untuk membuat laporan tambahan.
Pihak Sahara membuat laporan tambahan terhadap Yai Mim atas dugaan pelecehan seksual.
Baca juga: Kasus Yai Mim vs Sahara di Malang Makin Melebar, Ketua RT dan RW Ikut Dilaporkan dalam 2 Kasus Baru
"Kami datang untuk melaporkan yang bersangkutan (Yai Mim) berkaitan dengan pelecehan seksual" ujar kuasa hukum Sahara, Moh Zakki kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (8/10/2025).
"Ini adalah laporan baru, karena kemarin kami sudah membuat laporan terkait pencemaran nama baik dan fitnah," imbuhnya.
Zakki menuturkan, kedatangannya cuma untuk membuat laporan tambahan dan tidak membawa alat bukti yang diperlukan.
"Ini kami hanya membuat laporan baru saja. Untuk alat bukti, kami akan berikan ke penyidik manakala nanti sudah dipanggil untuk diperiksa" jelasnya.
"Laporan kami ini fokus kepada yang bersangkutan (Yai Mim), karena kami tidak mau melebar dan ingin masalah ini cepat selesai," beber Zakki.
Baca juga: FPK Kota Malang Berharap Konflik Yai Mim dan Sahara Segera Berakhir, Utamakan Dialog dan Mediasi
Saat ditanya terkait laporan yang dilayangkan oleh Yai Mim kepada Sahara tentang dugaan persekusi dan penistaan agama, Zakki mengaku baru mengetahui hal tersebut.
"Kami enggak tahu, baru dengar ini malahan. Kami juga enggak tahu siapa yang mempersekusi, di mana dan kapan waktunya kami tidak tahu," pungkasnya.
(Suryamalang.com/Purwanto/Kukuh Kurniawan/Kompas.com)
Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp
kasus Yai Mim
Yai Mim Vs Sahara
Sahara
Perumahan Joyogrand Kavling Depag
Kelurahan Merjosari
Kecamatan Lowokwaru
Kota Malang
ViralLokal
meaningful
SURYAMALANG.COM
multiangle
Seusai Buat Laporan di Polresta Malang Kota, Sahara Minta Pendampingan UPT PPA Dinsos Kota Malang |
![]() |
---|
Makin Ruwet , Sahara Kini Laporkan Yai Mim Atas Dugaan Pelecehan Seksual ke Polresta Malang Kota |
![]() |
---|
Sikap Yai Mim yang Buat Suami Sahara Kecewa Usai Minta Maaf, Dedi Mulyadi Diminta Datang ke Malang |
![]() |
---|
DAFTAR NAMA 9 Antek-antek Sahara yang Ikut Dilaporkan Yai Mim Ke Polisi, Proses Hukum Berlanjut |
![]() |
---|
Dedi Mulyadi Sudah Jauh-jauh ke Malang Untuk Opsi Damai, Yai Mim Tetap Laporkan Sahara Ke Polisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.