Bagaimana Bisa Tabung Gas 12 Kg Merobohkan 3 Rumah di Pamulang? Ada Suara dari Langit Bukan Meteor

Bagaimana bisa tabung gas 12 kg merobohkan 3 rumah di Pamulang? 7 orang luka-luka, warga dengar suara dari langit dipastikan bukan meteorit.

TribunTangerang.com/Gilbert Sem Sandro/dibuat oleh AI Gemini 2.5 Flash Preview. Hak cipta 2024 Google/suryamalang.com
LEDAKAN TABUNG GAS - Ilustrasi tabung gas 12 kg warna hitam yang realistis dibuat oleh AI Gemini (KIRI). Kondisi rumah Fadli (KANAN) yang hancur lebur akibat adanya ledakan misterius di Jalan Talas II RT 03/RW 01, Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, Jumat (12/9/2025). Bagaimana bisa tabung gas 12 kg merobohkan 3 rumah di Pamulang? ada suara dari langit dikira warga meteor jatuh. 

"Saat ini kami dalami untuk dilakukan pemeriksaan terhadap barang bukti," singkatnya.

Baca juga: Distribusi Tabung Gas LPG 3 Kg Bersubsidi di Jatim Dijamin Aman, Ini Pernyataan Sikap dari Pertamina

Sementara itu Komandan Detasemen Gegana Satbrimob Polda Metro Jaya, Kompol Nofri menjelaskan, pihaknya telah melakukan penyisiran pada empat rumah warga yang mengalami kerusakan paling parah.

"Jadi setelah kita lakukan sterilisasi di Tempat Kejadian Perkara (TKP) dengan alat deteksi yang ada, tidak ditemukan adanya bahan peledak maupun alat peledak jenis bom," jelasnya.

Polisi juga meminta warga Pamulang tetap tenang sebab dipastikan tidak ada potensi ledakan susulan sebab Tim Gegana Sat Brimob Polda Metro Jaya telah melakukan pengecekan secara menyeluruh. 

"Dengan hasil strelisasi tersebut masyarakat bisa beraktivitas lagi dengan aman, nyaman, dan tenang," ucap Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Victor Daniel Henry Inkiriwang kepada wartawan, Jumat (12/9/2025).

"Kami ada di sini untuk memastikan keamanan dan kenyamanan warga," lanjutnya.

Baca juga: BREAKING NEWS : Sindikat Pengoplos Gas LPG di Singosari Malang Dibongkar Polda Jatim

Namun demikian, lanjut Victor, pihaknya belum dapat mengungkap penyebab pasti ledakan tersebut.

Pasalnya, setelah dilakukan sterilisasi pihaknya masih harus menunggu hasil investigasi yang dilakukan oleh Pusat Laboratorium dan Forensik (Puslabfor) Polri.

"Untuk penyebabnya apa kita menunggu hasil dari pemeriksaan Puslabfor Polri, karena ini terkendala hujan, maka pemeriksaan akan kami akan lanjutkan nanti," jelasnya.

(WartaKotaLive.com/TribunBanten.com/TribunJakarta.com/TribunTangerang.com/TribunBanten.com)

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp 

Sumber: Surya Malang
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved