Daftar Bansos Tambahan Bulan November 2025 Dikebut Kemensos: BPNT Rp900 Ribu, Beras hingga Minyak

Daftar bansos tambahan bulan November 2025 dikebut Kemensos: BPNT Rp900 ribu, beras hingga minyak, cara cek status pencairan dan penerima.

|
Warta Kota/Yulianto/NUR ICHSAN
BANSOS TAMBAHAN 2025 - Pemkot Tangerang menyalurkan bansos (KANAN) program Tangerang Peduli Sesama kepada 9944 keluarga penerima manfaat ( KPM), sebesar Rp 300 ribu/KPM, Rabu (25/8/2021). Capaian produksi beras nasional (KIRI) yang mendekati swasembada tidak lepas berkat peran Kementerian Pertanian (Kementan). Cek daftar bansos tambahan bulan November 2025 dikebut Kemensos mulai BPNT Rp900 ribu, beras hingga minyak. 

SURYAMALANG.COM, - Kementerian Sosial (Kemensos) tengah mempercepat penyaluran sejumlah bantuan sosial (Bansos) tambahan yang dijadwalkan cair sepanjang bulan November 2025.

Penyaluran ini dikebut untuk membantu pemulihan ekonomi masyarakat menjelang akhir tahun, khususnya untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang telah terdaftar.

Bantuan tambahan yang disalurkan mencakup Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) dengan nilai total Rp900.000, serta berbagai bantuan dalam bentuk komoditas pangan seperti beras dan minyak.

Baca juga: Cara Aktifkan Lagi Rekening yang Diblokir Dari Penerima Bansos Karena Judol, Dapat Kesempatan kedua

Lantas apa saja itu?

Berikut dafatr bansos tambahan November 2025 selengkapnya:

1. Program Indonesia Pintar (PIP)

Bantuan pendidikan melalui Program Indonesia Pintar juga masuk dalam jadwal pencairan.

Peserta didik tingkat SD, SMP, hingga SMA/SMK yang masuk dalam daftar penerima dapat mengecek status pencairan melalui laman pip.kemdikbud.go.id, atau bertanya langsung ke sekolah. Besaran bantuan bervariasi:

Baca juga: Pemkot Malang Perbarui Data Penerima Bansos, Banyak Perubahan Tak Tercatat

SD: Rp 450.000/tahun

SMP: Rp 750.000/tahun

SMA/SMK: Rp 1.000.000/tahun

Bantuan disalurkan melalui Bank BNI dan BRI menggunakan rekening atas nama siswa.

2. ATENSI API

Selanjutnya, terdapat Bantuan ATENSI untuk Anak Yatim Piatu (API) yang disalurkan oleh Kementerian Sosial.

Besaran bantuan umumnya mencapai Rp600.000 untuk alokasi tiga bulan, dan pencairan dilakukan melalui KKS atau penyaluran kolektif melalui lembaga pendamping.

3. BPNT Reguler Tambahan Rp900.000

Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) reguler yang biasa dicairkan per bulan akan mendapatkan tambahan anggaran untuk triwulan keempat.

Baca juga: Daftar Bansos Bulan Oktober 2025: Beras 10 Kg dan Minyak 2 Liter, PKH hingga BPNT Rp200 Ribu

Penerima manfaat akan memperoleh Rp900.000 yang dicairkan sekaligus untuk periode Oktober, November, dan Desember.

Pencairan dilakukan melalui kartu KKS di ATM bank penyalur atau agen e-warong yang bekerja sama.

4. Beras 20 Kg

Selain bantuan tunai, pemerintah menyalurkan beras 20 kg per KPM untuk periode Oktober–November 2025.

Bantuan ini merupakan bagian dari program stabilisasi pangan yang bekerja sama dengan Perum Bulog.

Penyaluran dilakukan melalui gudang distribusi atau balai desa sesuai jadwal yang telah ditetapkan pemerintah daerah.

5. Minyak Goreng 2 Liter

KPM juga akan menerima 2 liter minyak goreng bersamaan dengan penyaluran beras.

Pembagian ini dilakukan serentak di banyak daerah dan biasanya diberikan dalam bentuk kemasan ritel siap pakai.

Penerima dianjurkan membawa tas atau kantong sendiri saat pengambilan.

Cara Cek Status Pencairan Bansos November 2025

Masyarakat dapat memeriksa status pencairan PKH dan BPNT melalui situs resmi cekbansos.kemensos.go.id atau aplikasi Cek Bansos Kemensos.

Berikut langkah-langkahnya:

1. Buka situs atau aplikasi Cek Bansos Kemensos.

2. Masukkan nama sesuai KTP, pilih provinsi, kabupaten, kecamatan, dan desa.

3. Isi kode captcha dan klik “Cari Data”.

4. Lihat hasil status penerimaan dan periode pencairan bantuan.

5. Jika status menunjukkan "SI (Standing Instruction)", berarti dana sedang dalam proses transfer.

6. Bila status kosong, segera hubungi pendamping PKH atau pemerintah desa untuk mendapatkan penjelasan dan bantuan.

Sebagai informasi, pemerintah secara konsisten melakukan pembaruan data dan peningkatan sistem agar penyaluran bansos tetap tepat sasaran.

Masyarakat diharapkan aktif memantau dan berkomunikasi dengan pendamping agar hambatan pencairan dapat segera diatasi.

Langkah ini penting agar bantuan sosial dapat segera tersalurkan kepada keluarga yang sebenarnya membutuhkan.

(Tribunpriangan.com)

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved