Breaking News

Update Covid-19 di Malang Raya Jawa Timur Minggu 11 Oktober 2020 Positif 3303, Total Jatim 46715

Terhitung sampai hari Minggu 11 Oktober 2020, jumlah total pasien positif Covid-19 kota Malang, Kota Batu dan Kabupaten Malang kini sudah mencapai 330

Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi
Instagram @jatimpemprov
Update Covid-19 di Malang Raya Jawa Timur Minggu 11 Oktober 2020 

Dari hasil swab test yang disampaikan dokter tim, tak ada satupun yang terpapar corona alias keseluruhannya negatif. (Dya Ayu)

2. Cuaca Buruk dan Pandemi Covid 19 Picu Harga Ikan dan Daging Ayam Naik di Pasar Besar Malang

Lapak penjualan ikan di Pasar Besar Kota Malang.
Lapak penjualan ikan di Pasar Besar Kota Malang. (SURYAMALANG.COM/Kukuh Kurniawan)

Cuaca buruk dan pandemi Covid 19 membuat harga ikan dan daging ayam naik di Pasar Besar Kota Malang.

Penjual ikan di Pasar Besar Kota Malang, Maria Ulfa mengatakan harga Ikan tenggiri, cumi-cumi, dan kakap naik.

"Biasanya harga cumi-cumi Rp 65.000, sekarang menjadi Rp 75.000. Biasanya ikan tenggiri seharga Rp70.000, sekarang Rp 80.000. Ikan kakap biasanya seharga Rp 40.000, sekarang antara Rp 50.000 sampai Rp 85.000," ujar Ulfa kepada SURYAMALANG.COM, Sabtu (10/10/2020).

Menurutnya, cuaca buruk tersebut membuat pasokan ikan dari Tempat Pelelangan Ikan (TPI) berkurang.

"Saya biasa mendapat pasokan ikan dari Sendang Biru dan Probolinggo. Namun akibat cuaca buruk, pasokan ikan berkurang."

"Biasanya saya bisa mengambil sampai 25 kilogram, namun sekarang hanya 15 kilogram," tambahnya.

Ulga juga mengeluhkan penjualan ikan yang menurun sampai 90 persen.

"Sebelum pandemi Covid-19, saya bisa jual antara 50 kilogram sampai satu kuintal. Sekarang hanya bisa menjual antara 5 sampai 10 kilogram," imbuhnya.

Harga daging ayam juga naik di Pasar Besar Malang.

"Sebelumnya Rp 26.000, sekarang sudah Rp 30.000. Mungkin kenaikan harga ini karena pandemi Covid-19," terang Hamidah, pedagang daging ayam.

Menurutnya, harga daging ayam fluktuatif selama pandemi Covid-19.

"Kalau sedang wabah corona begini, harga ayam susah diprediksi. Kadang harganya naik, dan kadang turun," terangnya. (Kukuh Kurniawan)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved