UPDATE Covid-19 di Malang & Jawa Timur Jumat 6 November: Surabaya Positif Aktif 71, Sembuh 14936

"Intinya, kami akan mendata nakes di rumah sakit, klinik, maupun puskesmas," terangnya.

Menurutnya, nakes merupakan orang yang rentan terkena Covid-19 karena bertugas menangani banyak orang.

"Nakes ini memang rentan kena risiko. Jadi kami prioritaskan duluan. Baru setelah itu ke orang bekerja di bagian pelayanan," ucapnya.

Baca juga: Update Zona Merah Covid-19 di Jawa Timur Jumat 6 November: Sidoarjo Batu Oranye, Kab Malang Kuning

Baca juga: 7 Bidang Ilmu UB Masuk Top Ranking THE World University Rankings 2021, Rektor Beri Apresiasi

Sementara itu, Juru Bicara Tim Satgas Covid-19 Kota Malang, dr Husnul Muarif menyampaikan ada beberapa prioritas bagi penerima vaksin covid-19.

Kebijakan tersebut sesuai Peraturan Presiden (Perpres) 99/2020 tentang Pengadaan Vaksin dan Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Covid-19.

"Urutannya, nakes, TNI/Polri, dan pekerja di pelayanan publik seperti petugas Stasiun, terminal, bandara, PDAM, dan PLN," ucapnya.

Tapi Husnul belum bisa memastikan Pemkot akan menerima vaksin Covid-19.

Pihaknya menunggu petunjuk teknis dari pemerintah pusat terkait penerimaan vaksin Covid-19.

"Pendistribusiannya kan dari pusat. Tapi kami sudah persiapan agar vaksinasi nanti berjalan maksimal dan lancar," tandasnya.

Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. SURYAMALANG.COM mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak)

(M Rifky Edgar/Sarah/SURYAMALANG.COM)