Berita Surabaya Hari Ini

Ibu Tewas Digorok, Anak Terlambat Tahu Padahal Akan Hadiahkan Gaji Pertamanya

Anton (23), anak kedua Pasri (52) yang lehernya tergorok nyaris putus, terlambat mengetahui kematian ibunya. 

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Yuli A
luhur pambudi
Anton (23), anak kedua Pasri (52) yang lehernya tergorok nyaris putus, terlambat mengetahui kematian ibunya. Ia terlihat sangat sedih saat pulang ke rumah kontrakan orangtuanya itu Jalan Simo Gunung Barat Tol Gang 2, Suko Manunggal, Surabaya, Kamis (2/2/2023) malam.  

Suharsono sudah tinggal menyewa kontrakan tersebut, bersama istri dan kedua anaknya itu sejak 30 tahun lalu. 

Setelah sang anak pertama perempuan menikah dengan suaminya, lalu memilih indekos terpisah di kawasan kecamatan lain, sejak setahun lalu. 

Kini di dalam rumah, Suharsono hanya tinggal bersama Pasri, istrinya dan anak keduanya, Anton (23) yang bekerja sebagai karyawan pabrik.

Baca juga: Istri Tergorok di Rumah Petak 3x7 Meter, Tetangga Ungkap Keseharian Korban dengan Suami

Baca juga: Pulang Kerja, Suami Lihat Istri Nyaris Bugil dan Berdarah, Ternyata Lehernya Digorok

Sekadar diketahui, sementara ini, benda dari dalam rumah berukuran luas sekitar 3 m x 7 m yang diketahui hilang bersamaan dengan ditemukan kondisi nahas Pasri yang tewas, adalah salah satu anting di telinga korban, dan pisau dari dalam dapur. 

Pertama kali, korban yang bernasib nahas itu, ditemukan oleh Suharsono sang suami sepulang bekerja, sekitar pukul 15.30 WIB. 

Mengenai aspek penyelidikan. Tim Inafis Polrestabes Surabaya sempat melakukan olah TKP sejak tiba di lokasi sekitar pukul 16.00 WIB, hingga pukul 19.00 WIB. Sedangkan, jenazah korban akhirnya dievakuasi oleh tim medis, sekitar pukul 17.30 WIB. 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved