Berita Malang Hari Ini

"Saya Disetubuhi Paman Waktu Kelas 4 SD", Pengakuan Satu dari Puluhan Korban di Malang

“Pertama (disetubuhi, red) waktu saya kelas 4 SD, pas itu saya tidur di kamar sama anaknya paman,” kata PR ketika dihubungi Suryamalang.com.

|
Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: Yuli A
shoutoutuk.org
Ilustrasi. 

Selain itu, pihaknya juga melakukan kerjasama dengan lembaga terkait. Di antaranya kami bekerjasama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Malang.

“Kita bekerjasama dengan DP3A. Jadi di situ mereka juga menyajikan psikolog dan mendampingi korban selama proses ini. Serta mememnuhi kebutuhan korban selama mereka ditangani,” tukasnya.

Sementara itu, salah satu korban kekerasan seksual pada anak yang kini sedang dihadapi oleh UPPA Polres Malang adalah PR (13) asal Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang.

Gadis belia yang baru masuk di Sekolah Menengah Pertama (SMP) itu, selama tiga tahun dicabuli oleh pamannya, EK (40). Bahkan tindakan pencabulan yang dilakukan oleh EK lebih mengarah ke hubungan intim.

PR dengan EK memang tinggal satu rumah. PR merupakan anak broken home, ibunya kini tinggal di Papua dan sudah memiliki suami baru. Sehingga, PR terpaksa dirawat oleh EK.

“Pertama (disetubuhi, red) waktu saya kelas 4 SD, pas itu saya tidur di kamar sama anaknya paman,” kata PR ketika dihubungi Suryamalang.com.

PR pun bercerita bagaimana sadisnya sang paman memaksanya untuk melayaninya. Bahkan, tidak satu dua kali saja, PR mengaku sudah sepuluh kali lebih disetubuhi oleh sang paman.

Tentu saja, hal ini dilakukan dengan ancaman. EK mengancam PR tidak akan disekolahkan lagi. Sehingga, mau tidak mau PR menurutinya. Bahkan, menutupinya dari siapapun.

Tiga tahun sudah PR menerima perlakuan tersebut, hingga akhirnya ia mengadukannya ke kakeknya.

Kemudian, kasus ini dilaporkan ke Polres Malang. EK resmi ditahan sejak 6 Juni 2023. Saat ini kasus PR sudah masus proses penyelidikan berkas perkara oleh Kejaksaan Negeri Kabupaten Malang.

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved