Berita Viral

Viral Menu Cegah Stunting Kota Depok Cuma Tahu dan Sawi, Padahal Anggaran Rp 4,4 M: Emang Boleh?

Viral di media sosial menu cegah stunting cuma tahu dan sawi rebus menjadi sorotan warganet. Padahal anggaran capai Rp 4,4 miliar.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Eko Darmoko
Instagram
Viral Menu Cegah Stunting Kota Depok Cuma Tahu dan Sawi, Padahal Anggaran Rp 4,4 M: Emang Boleh? 

"Yang namanya tambahan itu mesti diukur, yang biasanya ada di rumah tangga, nasi ada, tahu tempe biasanya ada.

Nah yang enggak ada apa? Itu yang harus ditambahin dong, susu, buah, atau tambahan telur, ikan, daging," imbuh Ikra.

Lebih lanjut, Ikra merasa geram karena Pemkot Depok terkesan asal-asalan menyiapkan menu makanan pencegah stunting.

"Anggaran Rp 4,4 miliar maka harus punya impact terjadi peningkatan nutrisi warga.

Itu kan bukan hal yang sedikit untuk mengurus sesembarangan ini.

Ini kalau jadi konten TikTok sound-nya itu 'Apa boleh? Emang boleh'," celetuk dia.

Pemkot Depok beri penjelasan

Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok Mary Liziawati mengatakan, menu yang fotonya viral di media sosial bukan menu makanan lengkap, melainkan kudapan.

"PMT yang kami laksanakan ini sesuai dengan juknis Kementerian Kesehatan.

Nah ini enam hari kudapan, kemudian yang satu harinya makanan lengkap," jelas Mary kepada wartawan di Depok, Rabu (15/11/2023), dikutip dari Kompas.com.

Ia mengklaim, menu yang diberikan sudah sesuai petunjuk teknis (juknis) dari Kementerian Kesehatan.

"Jadi kita punya pedoman dari Kemenkes, ini ada buku keluarga sehat isinya menu-menu.

Satu lagi buku resep masakan keluarga terbitan dari Unicef dan buku resep makanan lokal dari Kemenkes.

Jadi dua buku ini yang menjadi rujukan kami, Dinas Kesehatan dan Puskesmas," lanjutnya.

Artikel TribunJabar.id 'Viral Menu Pencegah Stunting di Depok Hanya Tahu-Sawi'.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved