Berita Malang Hari Ini
Pemkot Malang Terus Kurangi Jumlah Warga Miskin, Terapkan 3 Program Prioritas
Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan meyebut penurunan angka kemiskinan merupakan salah satu program prioritas yang ia lakukan saat ini.
Penulis: Benni Indo | Editor: Dyan Rekohadi
Dimensi lain yang perlu diperhatikan adalah tingkat kedalaman dan keparahan dari kemiskinan.
Indeks kedalaman kemiskinan mengindikasikan jarak rata-rata pengeluaran penduduk miskin terhadap garis kemiskinan.
Indeks keparahan kemiskinan mengindikasikan ketimpangan pengeluaran di antara penduduk miskin.
“Indeks Kedalaman Kemiskinan dan Indeks Keparahan Kemiskinan Kota Malang tahun 2024 mengalami penurunan yang cukup signifikan dibandingkan kabupaten/kota lainnya. Hal ini bisa diartikan bahwa kualitas kesejahteraan penduduk di Kota Malang sudah lebih baik,” bebernya.
Kepala Dinsos P3AP2KB Kota Malang, Donny Sandito menjelaskan langkah di lapangan dalam upaya menekan angka kemiskinan mendapat dukungan positif dari sejumlah pihak.
Dukungan tersebut berbuah manis dalam upaya mengurangi angka kemiskinan.
Pada akhir semester 1 tahun 2024, 400 warga dinyatakan telah mandiri dan tidak menyandang status sebagai penerima manfaat dari Program Keluarga Harapan (PKH).
Angkanya diperkirakan akan terus bertambah hingga akhir tahun ini atau tutup semester 2.
"Secara finansial mereka sudah mampu memenuhi kebutuhan sehari-hati. Misalnya makan dan layanan kesehatan," ujar Donny.
Warga yang telah mentas dari PHK tetap berada dalam pantauan.
Mereka juga tetap didampingi dengan pola yang berbeda. Pendampingan pasca mentas diarahkan agar mereka bisa membuka usaha sendiri.
Donny mengatakan, selain berupaya untuk menciptakan penghasilan bagi masyarakat, cara itu juga untuk memastikan agar mereka tidak kembali masuk ke dalam garis kemiskinan kembali.
"Makanya kami juga sering mengadakan pelatihan-pelatihan wira usaha dan cara mendirikan UMKM. Tujuannya untuk mengentaskan kemiskinan, sehingga diharapkan mereka dapat keluar dari garis kemiskinan dan dapat berkembang,” tegasnya. (Benni Indo/ADV)
Polemik Beli LPG 3 Kg di Distributor, Pemilik Pangkalan di Kota Malang sampai Bingung |
![]() |
---|
UMKM Kota Malang Tak Peduli Harga Mahal, Yang Penting LPG 3 Kg Selalu Ada |
![]() |
---|
Polemik Beli LPG 3 Kg di Pangkalan, Warga Kota Malang: Kebijakan Jangan Bikin Repot |
![]() |
---|
Bisnis Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka UB Malang, Maggot Jadi Pakan Kucing dan Busana Big Size |
![]() |
---|
Puluhan Napi di Lapas Malang Lolos Kompetensi, Diwisuda Jadi Guru Al-Quran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.