Cara Iwan Cetak Uang Palsu Dipakai Belanja 1,5 Bulan, Modal Kertas HVS dan Printer hingga 5,8 Juta

Cara Iwan cetak uang palsu dipakai belanja 1,5 bulan, modal kertas HVS dan printer hingga Rp 5,8 juta, pemilik warung resah.

|
TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO
Iwan (kanan) cetak uang palsu dipakai belanja 1,5 bulan, modal kertas HVS dan printer hingga 5,8 juta, pemilik warung resah. 

Atas perbuatannya, Iwan dikenakan Pasal 243 KUHP dengan ancaman 15 tahun penjara.

Terungkapnya kasus ini membuat Kombes Pol Ary Fadli kembali menegaskan agar masyarakat lebih waspada.

Ary Fadli juga menjelaskan ada cara mudah untuk mengenali uang palsu dan asli.

Pertama permukaan kertas kasar dan lebih menonjol.

Terdapat blind code atau kode tunanetra) berupa pasangan garis di sisi kanan dan kiri uang yang akan terasa kasar apabila diraba.

Uang asli juga tidak mudah sobek dan yang paling mudah adalah dengan menerawang akan muncul watermark (Tanda Air) dan Electrotype (Ornamen).

Terdapat tanda air berupa gambar pahlawan yang ada pada semua pecahan uang kertas.

Logo Bank Indonesia dalam ornamen tertentu juga akan terlihat apabila diterawang ke arah cahaya.

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved