Muhadjir Effendy Dikukuhkan sebagai Guru Besar Universitas Negeri Malang

Prof Dr Drs Muhadjir Effendy MAP bakal dikukuhkan sebagai guru besar Universitas Negeri Malang (UM) di Graha Cakrawala, Kamis (13/2/2025).

SURYAMALANG.COM/Sylvianita Widyawati
PENGUKUHAN GUBES UM - Prof Dr Drs Muhadjir Effendi MAP (kemeja putih) dikukuhkan sebagai guru besar Universitas Negeri Malang (UM), Kamis (13/2/2025). Dalam konferensi pers usai gladi bersih, Rabu sore (12/2/2025), mantan Mendikbud, Menko PMK dan kini menjadi penasihat khusus presiden bidang haji itu didampingi Prof Dr AH Rofi'uddin MPd, Ketua Senat Akademik Universitas (no 3 dari kiri), Rektor UM Prof Dr Hariyono MPd (paling kanan) dan Ketua Komisi Guru Besar UM Prof Dr Ir Syaad Patmanthara MPd (paling kiri). 

Ia berjanji akan memberikan waktunya di UM dengan membina mahasiswa S3 dan dosen di Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) UM. Ditambahkan Rofi'uddin, kesibukan Prof Muhadjir menjadi kendala untuk dikukuhkan UM.

"Saya sudah didorong Prof Suparno, Rektor UM waktu itu. Tapi saya tidak bisa memenuhi karena sibuk," akunya.

Ia menyatakan bukan tipikal orang yang setengah-setengah.

Makanya, ketika waktunya sudah agak longgar, ia punya waktu untuk menyampaikan pidato di pengukuhannya nanti.

Prof Muhadjir berpikir positif dengan terlambat pengukuhan, ia malah bisa melaporkan apa yang sudah ia lakukan setelah menjadi profesor.

"Kalau saya dulu sejak awal dikukuhkan, pasti isi pidato pengukuhannya adalah bagaimana saya jadi profesor," katanya.

Dalam pidato pengukuhannya, ia mengangkat tema 'Pendidikan sebagai Pilar Pembangunan Manusia Menuju Indonesia Emas 2045: Dari Refleksi Empiris ke Konseptual Teoritis'.

Kegiatan pengukuhannya nanti akan dihadiri banyak undangan. Ini terlihat dari kursi yang sudah disiapkan. 

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved