Ide Wirausaha

Bocah SD Jago Merakit Kostum Kesenian Jaranan dan Barong, Ulum Belajar Otodidak dan Cinta Seni

Ulum mengaku telah menerima lima pesanan kostum kesenian barong dan jaranan. Pesanan itu bernilai antara Rp 100 ribu hingga Rp 250 ribu.

Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/Disparbud Banyuwangi 
KREASI BOCAH - Ahmad Robert Rif'al Ulum (12) piawai merakit kostum kesenian jaranan dan barong Banyuwangi. Siswa kelas VI sekolah dasar itu bahkan bisa meraup rupiah dari kegiatan yang awalnya digeluti karena iseng itu. 

SURYAMALANG.COM, BANYUWANGI - Usia boleh masih seumuran kevel siswa SD, tapi soal keterampilan, Ahmad Robert Rif'al Ulum (12) sudah jago membuat kostum tari tradisional.

Ulum, panggilan akrab Ahmad, piawai merakit kostum kesenian jaranan dan barong Banyuwangi

Siswa kelas VI sekolah dasar itu bahkan bisa meraup rupiah dari kegiatan yang awalnya digeluti karena iseng itu.

Ulum memang dekat dengan dunia seni tradisional.

Di usianya yang masih belia, Ulum sudah bergabung dengan langgar-langgar kesenian untuk melatih diri di dunia seni.

Misalnya, ia aktif dalam kelompok kesenian Barong Cilik Mitro Dirgohayu Bodoyo bersama rekan-rekan sebayanya.

Bersama rekan-rekannya anggota klub kesenian ini, Ulum pernah memenangkan lomba tari Jaranan Buto di tingkat lokal.

Kecintaannya dengan dunia seni inilah yang membuat Ulum ingin mengulik kesenian dengan cakupan yang lebih luas.

Tertarik dengan kostum jaranan dan barong yang megah dan berwarna-warni, Ulum terinsipasi untuk mencoba membuatnya.

Tentunya dengan bahan dan alat seadanya, untuk dipakai anak-anak seusianya.

"Saya belajar membuat baru sekitar tiga bulan. Belajar otodidak dari media sosial seperti YouTube, TikTok, dan Instagram," kata bocah asal Desa Tamansuruh, Kecamatan Glagah itu.

Salah satu kostum yang tengah ia selesaikan pembuatannya adalah topeng pitik-pitikan.

Seperti namanya, topeng ini berbentuk seperti ayam dengan warna dan corak cerah -- mayoritas kuning -- dan menyala.

Kostum ini biasa dipakai oleh seniman kesenian dalam pertunjukan Barong Kemiren, salah satu pertunjukan masyarakat adat Suku Osing yang sering digelar pada moment-moment khusus.

Kostum-kostum buatan Ulum ternyata disukai oleh anak-anak sebayanya.

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved