Kecelakaan Honda PCX Vs Honda Supra di Kecamatan Baureno Bojonegoro, Tiga Pemuda Terkapar Luka-luka

Laporan Misbahul Munir

SURYAMALANG.COM, BOJONEGORO - Kecelakaan lalu lintas melibatkan dua sepeda motor terjadi di ruas jalan Poros Utama Kecamatan (PUK) Baureno - Kepohbaru, tepatnya di wilayah Desa Trojalu, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro, Rabu (23/7/2025) malam.

Akibat insiden kecelakaan ini tiga pemuda mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke Puskesmas Baureno untuk mendapatkan perawatan.

Detik-detik kecelakaan lalu lintas tersebut terekam CCTV di sekitar SPBU Desa Trojalu.

Dalam video, tampak kedua kendaraan bertabrakan keras di tengah jalan.

Baca juga: Kerusuhan di Lapas Bojonegoro, Polisi Sita 364 Gram Sabu-sabu dan 199 Ekstasi, 5 Napi Diperiksa

Rekaman kamera pengawas, memperlihatkan kejadian kecelakaan lalu lintas itu bermula saat motor Honda PCX yang dikendarai dua orang berboncengan, melintas dari arah selatan menuju utara, atau arah Kepohbaru menuju Baureno.

Sesampainya di depan SPBU pengendara motor terlihat melaju pelan dengan menyalakan lampu sein ke kanan bermaksud untuk mengisi BBM di SPBU.

Namun, naas di saat yang bersamaan dari arah berlawanan melaju motor Honda Supra tanpa menyalakan lampu melaju kencang.

Sehingga tabrakan pun tak terhindarkan. Ketiga orang pengendara motor terkapar dijalan.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Bojonegoro, Ipda Septian, mengungkapkan bahwa kecelakaan melibatkan sepeda motor Honda PCX dengan nomor polisi S 2168 ACE yang dikendarai Rahmad Bagus Setya (22), warga Desa Sumbergede, Kecamatan Kepohbaru, berboncengan dengan rekannya, Moch Rafi Atala Nabiel (22), warga Desa Gajah, Kecamatan Baureno.

Menurutnya berdasarkan keterangan saksi di lokasi, sepeda motor Honda PCX datang dari arah selatan menuju utara.

Baca juga: Belasan Napi Dipindah Buntut Kerusuhan di Lapas Bojonegoro, Petugas Temukan Paket Narkoba di Plafon

Setibanya di lokasi kejadian, pengendara motor hendak berbelok ke timur atau bermaksud masuk ke area SPBU Trojalu, dan sudah menyalakan lampu sein kanan sebagai tanda.

Namun secara bersamaan, dari arah berlawanan muncul sepeda motor Honda Supra tanpa nomor polisi (TNKB) yang dikendarai Fauzi (20), warga Desa Sumberagung, Kecamatan Kepohbaru.

Saat itu motor yang dikendarai dalam kondisi tanpa lampu utama dan melaju dalam kecepatan tinggi.

“Karena jarak terlalu dekat dan sepeda motor dari arah utara tidak menyalakan lampu utama, tabrakan tidak dapat dihindari,” jelas Ipda Septian.