Kota Malang

Ibu Hamil di Kota Malang Curhat ke Menteri Wihaji, Ngaku Punya Utang untuk Memenuhi Kebutuhan

Ibu Hamil di Kota Malang Curhat ke Menteri Wihaji, Ngaku Punya Utang untuk Memenuhi Kebutuhan

Penulis: Benni Indo | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM/Benni Indo
BERTEMU MENTERI - Rahmawati (baju biru) bertemu Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Wihaji, saat kunjungan kerja di Kota Malang, Selasa (12/8/2025). Dalam pertemuan itu, Rahmawati bercerita kalau dirinya punya utang. 

Dalam kunjungan tersebut, Wihaji memeriksa langsung kondisi Keluarga Berisiko Stunting (KRS) di beberapa titik, termasuk di Kelurahan Bareng, Kecamatan Klojen.

Ia menemukan contoh keluarga yang tinggal tujuh orang dalam rumah dua kamar, dengan dapur, air bersih, dan kasur berada di satu ruangan. Ada pula keluarga beranggotakan lima orang yang hanya memiliki satu kamar.

“Kalau tidak hati-hati, kondisi seperti ini akan menjadi penyebab stunting. Asupan gizinya juga perlu perhatian,” jelasnya.

Untuk mengatasi persoalan tersebut, pemerintah menggerakkan Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (Genting), melibatkan Baznas, Kadin, BUMN, dan sektor korporasi. Program ini memberikan bantuan asupan gizi, sanitasi, hingga perbaikan rumah bagi keluarga rentan.

Selain itu, Wihaji memastikan program Makanan Bergizi Gratis (MBG) tidak hanya menyasar anak sekolah, tetapi juga ibu hamil, ibu menyusui, dan balita. Dari hasil pengecekan di 300-an Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), sebagian penerima manfaat sudah mendapatkan MBG, namun ada yang belum terdaftar.

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved