Tulungagung

SPPG Polres Tulungagung Jadi yang Pertama Mengantongi Sertifikat Laik Higiene Sanitasi

Sertifikat dengan Nomor 400.7.11/7101/35.04.24/2025  diterbitkan Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung, tertanggal 31 Oktober 2025

Penulis: David Yohanes | Editor: Eko Darmoko
Polres Tulungagung
GEDUNG SPPG - Gedung Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polres Tulungagung di Desa Sambirobyong, Kecamatan Sumbergempol, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur. SPPG Polres Tulungagung menjadi yang pertama mendapatkan Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS) dari semua SPPG yang ada di Kabupaten Tulungagung. 

Ringkasan Berita:

SURYAMALANG.COM, TULUNGAGUNG - Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polres Tulungagung resmi mengantongi Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS).

SPPG di bawah Yayasan Kemala Bhayangkari Polres Tulungagung menjadi yang pertama mengantongi sertifikat ini dari semua SPPG yang beroperasi di Kabupaten Tulungagung.

Sertifikat dengan Nomor 400.7.11/7101/35.04.24/2025  diterbitkan Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung, tertanggal 31 Oktober 2025.

Sertifikat ini juga menjadi bentuk pengakuan SPPG ini memenuhi standar keamanan pangan dan sanitasi yang berlaku, dalam menjalankan program Makan Bergizi Gratis (MBG).

“Alhamdulillah, SPPG Polres Tulungagung dinilai mampu memenuhi standar kebersihan dan sanitasi yang ditetapkan pemerintah untuk mendukung pelaksanaan MBG,” jelas Kapolres Tulungagung, AKBP Muhammad Taat Resdi kepada SURYAMALANG.COM, Jumat (31/10/2025).

Sebelumnya SPPG Polres Tulungagung menjadi yang pertama yang mengumpulkan persyaratan, sehingga menjadi yang pertama diverisikasi.

Baca juga: 2 perempuan Tewas dalam Kecelakaan Maut di Tulungagung, Melibatkan Bus Harapan Jaya, Vario dan Supra

Di dalamnya persyaratan itu ada sejumlah poin penilaian yang disyaratkan untuk mendapatkan SLHS.

Persyaratan ini menuntut sanitasi lingkungan yang baik, kebersihan peralatan, penyimpanan bahan makanan yang aman, proses pengolahan yang higienis, serta jaminan kesehatan tenaga kerja.

Tim verifikatur kemudian menilai satu per satu poin-poin yang disyaratkan, dan langsung cek ke lokasi.

Hasilnya, SPPG Polres Tulungagung mendapatkan nilai 92, dari nilai minimal 80 yang disyaratkan.

“SLHS ini syarat yang sangat penting untuk mendukung keberlangsungan MBG yang dijalankan SPPG Polres Tulungagung,” sambung Taat.

Sebelumnya SPPG Polres Tulungagung juga melakukan pengawasan kualitas menu MBG dengan ketat.

Setiap hari  Seksi Kedokteran dan Kesehatan (Sidokkes) serta ahli gizi melakukan pengujian sampel.

Semua makanan yang di dalam ompreng menu diambil sampelnya, kemudian diblender dan diuji menggunakan test kit untuk melihat kandungan sianida, nitrit, arsenik dan formalin.

Personel Dokkes juga melakukan uji organoleptik meliputi rasa dan aroma makanan, untuk memastikan makanan tidak basi serta layak konsumsi.

Sumber: Surya Malang
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved