Kabupaten Malang

300 Mama Muda Akan Dilatih, Intervensi Pemkab Malang Genjot Penanganan Kemiskinan di Keluarga Rentan

Sekda Kabupaten Malang, Budiar Anwar, menjelaskan bahwa seluruh program pengentasan kemiskinan kini diarahkan agar terintegrasi antar-OPD.

Penulis: Benni Indo | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/BENNI INDO
SEKDA - Sekda Kabupaten Malang, Budiar Anwar, Senin (3/11/2025). Ia mengatakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang terus memperkuat strategi penanggulangan kemiskinan dengan mengintegrasikan berbagai program lintas organisasi perangkat daerah (OPD).  

“Kami latih ibu-ibu agar bisa mandiri, punya usaha rumahan, minimal untuk keluarga sendiri. Karena ibu muda ini seringkali tidak punya keterampilan sama sekali,” tambahnya.

Tak hanya pelatihan, program ini juga melibatkan Dinas Pendidikan dan Dinas Kominfo. Dinas Pendidikan membuka kesempatan belajar melalui pendidikan berbasis masyarakat (PKBM) bagi para ibu muda yang belum menamatkan sekolah, sementara Dinas Kominfo memberikan pelatihan berjualan online.

Namun, Aniswaty mengakui masih banyak tantangan di lapangan.

Sebagian peserta masih enggan melanjutkan pendidikan karena sudah terbebani peran sebagai ibu rumah tangga.

“Banyak yang trauma karena menikah muda. Mereka merasa hidupnya berat. Tapi kami tetap dampingi agar mereka percaya diri dan mau mengembangkan diri,” ujarnya.

Untuk tahun depan, DPPKB berencana memperluas intervensi dengan melatih para suami muda agar tidak hanya bergantung pada pekerjaan serabutan.

“Tahun depan giliran suaminya kami latih, seperti bengkel atau pangkas rambut. Karena kalau dua-duanya tidak punya keterampilan, sulit keluar dari kemiskinan,” terang Aniswaty. (Benni Indo)

 

Sumber: Surya Malang
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved