Profil Bripda Waldi Polisi Bunuh Dosen EY di Jambi: Diduga Rudapaksa dan Merampok, Nyamar Pakai Wig
Profil Bripda Waldi polisi bunuh dosen EY di Jambi: diduga rudapaksa dan merampok, nyamar pakai wig sampai membersihkan TKP untuk hapus jejak.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Sarah Elnyora Rumaropen
Sementara itu, korban EY merupakan dosen aktif dan Ketua Program Studi di sebuah kampus swasta di Muara Bungo berusia 37 tahun.
Jarak Kabupaten Tebo ke Kabupaten Bungo lokasi penemuan jasad sekitar 120 kilometer atau menempuh perjalanan sekitar empat jam menggunakan mobil.
Korban bergelar Ns. Hj. (Nama Korban), S.Kep, M. Kep dan mempunyai latar belakang pendidikan seorang perawat.
Baca juga: Komplotan Begal Bersenjata Api dan Celurit di Probolinggo Diringkus Polisi, Pelaku Lainnya Kabur
EY menjabat sebagai Ketua Program Studi S1 Keperawatan di Institut Administrasi dan Kesehatan Setih Setio (IAKSS) Muaro Bingo.
EY yang tinggal di Perumahan Al-Kausar Residence, Blok A06, Kecamatan Rimbo Tengah, Kabupaten Bungo, Jambi adalah warga asal Kuamang Kuning, Kecamatan Pelepat Ilir, Kabupaten Bungo
Semasa hidup, EY dikenal ramah, aktif di lingkungan kampus, dan dihormati oleh rekan kerja serta mahasiswa
Kekerasan Seksual
Hasil visum di tubuh korban menunjukkan sejumlah luka kekerasan yang kuat mengarah pada dugaan tindak pidana pembunuhan dan kekerasan seksual.
Polisi menemukan adanya tanda-tanda kekerasan fisik di tubuh korban, termasuk di bagian kepala, wajah, bahu, dan leher.
Lebih tragis lagi, hasil pemeriksaan forensik menunjukkan adanya dugaan pemerkosaan sebelum korban meninggal dunia.
Baca juga: Polisi Siap Dalami Kejadian Motor Mogok Usai Isi Pertalite, Polresta Malang Kota Tunggu Laporan
Hal ini diperkuat oleh temuan jejak sperma di celana korban dan selama keluar masuk rumah korban, Waldi menyamar dengan menggunakan rambut palsu.
“Pelaku ini memakai wig, rambut palsu, untuk keluar masuk rumah. Ini untuk mengelabui CCTV dan warga. Jadi yang terlihat adalah orang gondrong,” jelas Kapolres Bungo, AKBP Natalena Eko Cahyono.
Saat pintu rumah berhasil dibuka, korban ditemukan sudah meninggal dunia dengan posisi kepala ditutup bantal.
Natalena mengatakan, berdasarkan hasil visum dokter, korban diperkirakan telah meninggal sekitar 12 jam sebelum ditemukan, namun, pihaknya masih terus menyelidiki waktu pasti pembunuhan dilakukan pelaku.
“Kita masih terus melakukan pendalaman, apakah ada keterlibatan lain atau dia sendiri,” ujarnya.
Perampokan Barang Korban
Setelah melakukan pembunuhan, Waldi mengambil sejumlah barang milik korban seperti mobil Honda Jazz, sepeda motor Honda PCX, perhiasan, dan gawai jenis iPhone.
Bripda Waldi polisi bunuh dosen EY
Bripda Waldi
polisi bunuh dosen
Jambi
Kabupaten Bungo
SURYAMALANG.COM
| SDN IV Kromengan Kabupaten Malang Rawan Ambruk saat Cuaca Ekstrem, Cuma Diberi Penyangga Bambu |
|
|---|
| Detik-detik Angin Puting Beliung Hantam Desa Sumbersekar Kabupaten Malang, Ratusan Rumah Rusak |
|
|---|
| Fraksi PDI Perjuangan Dorong Pemkab Malang Naikkan Status Kebencanaan ke Tanggap Darurat |
|
|---|
| Jadwal Liga Champions Liverpool Vs Real Madrid, Trent Alexander-Arnold Bakal Jadi Sorotan di Anfield |
|
|---|
| Lamine Yamal Tampil Apik Selepas Putus Cinta, Barcelona Bekuk Elche 3-1, Pelatih Beri Pesan Khusus |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/Profil-Bripda-Waldi-Polisi-Bunuh-Dosen-EY-di-Jambi-Diduga-Rudapaksa-dan-Merampok-Nyamar-Pakai-Wig.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.