Berita Viral

Nasib Luluk dan Suami Usai Dipanggil Wakapolres Probolinggo, Terima Konsekuensi Bentak Siswi Magang

Nasib Luluk dan Suami usai dipanggil Wakapolres Probolinggo, terima konsekuensi bentak siswi magang.

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Eko Darmoko
Instagram @luluknurilreal
Luluk Sofiatul Jannah dan Bripka Nuril. Nasib Luluk dan Suami usai dipanggil Wakapolres Probolinggo, terima konsekuensi bentak siswi magang. 

Selain statusnya sebagai ibu Bhayangkari, Luluk Nuril cukup terkenal dengan akun TikTok-nya yang memiliki lebih dari 941.000 pengikut.

Video soal siswi magang yang diunggah Luluk di TikTok-nya tersebut telah ditonton ratusan ribu warganet dan menyulut berbagai komentar dari netizen. 

Sebagian besar warganet menyesalkan tindakan Luluk Nuril yang diduga melakukan perundungan dan menggunakan kata-kata kasar terhadap siswi magang tersebut.

Pihak sekolah SMKN 1 Kota Probolinggo pun mengambil tindakan serius terkait kasus ini.

Mereka telah mengirim surat somasi kepada Polres Probolinggo serta menyampaikan laporan terkait dugaan perundungan verbal yang dialami oleh siswi magang mereka.

Dalam surat somasi tersebut, pihak sekolah meminta Luluk minta maaf secara langsung di sekolah. 

Sekolah jugaa minta Luluk mengunggah permintaan maaf ke akun media sosial pribadinya sebagaimana yang ia lakukan saat mengunggah video viral pertama kali.

Humas SMKN 1 Kota Probolinggo, Juni Hidayati menjelaskan siswi magang dari sekolahnya mengalami tekanan psikologis akibat video tersebut.

“Anak didik kami melayani sesuai SOP toko, maka pihak pelayan harus menerangkan jika konsumen hendak membatalkan atau mengembalikan barang yang sudah dibeli atau yang sudah terbit nota harus langsung di kasir. Namun berujung salah paham,” tutur Juni.

Mereka berupaya untuk mengatasi trauma yang dialami siswi tersebut dengan memberikan bimbingan konseling.

Tim psikolog dari Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) juga turut membantu siswi tersebut.

Sementara itu, pihak manajemen pusat perbelanjaan juga memberi respons positif dengan berupaya membantu siswi tersebut mengatasi permasalahan yang dihadapinya.

Kini siswi magang tersebut pindah ke bagian dalam (back office), bukan di pramuniaga lagi.

Menurut Juni, manajemen pusat perbelanjaan dan siswi magang sudah meminta maaf dan memberikan keterangan kepada Luluk usai peristiwa itu terjadi, namun Luluk tetap mengunggah video itu di media sosial.

Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com 

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved