Pemilu 2024

Nasib Adik Ditikam Kakak Gara-gara Uang Saksi Caleg Rp 200 Ribu, Tega Cekik Leher Saudara Kandung

Nasib adik ditikam kakak gara-gara uang saksi Caleg Rp 200 ribu, tega cekik dan pukul saudara kandung.

|
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Eko Darmoko
TribunMedan/HO/Tribun Jatim Network/David Yohanes
Pelaku pria diketahui bernama Antonius Malau (45) menikam adiknya gara-gara uang saksi Caleg Rp 200 ribu, tega cekik dan pukul saudara kandung 

SURYAMALANG.COM, - Nasib adik ditikam kakak gara-gara uang saksi Caleg Rp 200 ribu berujung petaka di momen Pemilu 2024 lalu. 

Gara-gara pertengkaran itu, seorang kakak di Medan tega mencekik dan menikam adik kandungnya sendiri. 

Kini yang tersisa dari pertengkaran itu hanya penyesalan sebab pelaku atau kakak korban harus berurusan dengan polisi. 

Pelaku pria diketahui bernama Antonius Malau (45) sedangkan korban bernama Jihan Togar Malau (37).

Antonius melakukan penikaman terhadap korban yang juga penjaga kost di Jalan Bunga Mawar, Pasar V Padang Bulan, Kecamatan Medan Selayang.

Baca juga: Kondisi Distrik Sugapa Papua Tempat Lettu Fardhana Tugas, Rawan Konflik KKB Sering Menelan Korban

Baca juga: Senasib dengan Dede Sunandar, Opie Kumis Jual Burung Murai Kesayangan Buat Nyaleg, Laku Rp 25 Juta

Kapolrestabes Medan, Kombes pol Teddy Jhon Sahala Marbun, mengatakan pelaku ditangkap beberapa jam setelah kejadian.

Kronologi penikaman yang dilakukan pelaku terjadi pada Minggu (18/2/2024) dini hari saat datang menemui adiknya. 

"Tersangka ini datang ke kost korban, korban ini adalah adiknya. Tersangka ini menemui korban," kata Teddy kepada Tribun-medan, Selasa (20/2/2024).

Tampang pelaku alias kakak korban ketika dihadirkan saat konferensi pers di Polrestabes Medan
Tampang pelaku alias kakak korban ketika dihadirkan saat konferensi pers di Polrestabes Medan (HO via Tribun-Medan.com)

Saat itu pelaku mau menemui korban untuk minta uang bayaran sebagai saksi salah satu caleg saat pemilu 2024 kemarin.

Namun, waktu itu korban tidak memberikan uang tersebut sehingga pelaku pun emosi.

"Terjadi cekcok mulut antara tersangka dan korban. Dimana tersangka ini menagih uang kekurangan sebagai saksi terhadap salah satu partai sebanyak Rp 200ribu," sebut Teddy. 

Baca juga: Sosok Sopir Truk yang Cek-cok dengan Chef Juna Terungkap, Kini Mau Ketemu Minta Maaf, Mediasi Gagal

Baca juga: Sikap Mayor Teddy Tegur Dokter di Samping Jokowi Dicap Lebay, Dokmil Pangkat Kolonel itu Kepala RS

Artikel Tribun-Medan.com 'Gegara Uang Saksi Caleg Rp 200ribu, Abang Tega Tikam Adik'.

Petugas melakukan simulasi perhitungan surat suara Pemilu 2024 di TPS 09, Desa Tegalrejo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang Malang, Jawa Timur, Selasa (30/1/2024). Simulasi tersebut diselenggarakan KPU Kabupaten Malang untuk melatih petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), dalam pelaksanaan Pemilu 2024.
Ilustrasi: Petugas melakukan simulasi perhitungan surat suara Pemilu 2024 di TPS 09, Desa Tegalrejo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang Malang, Jawa Timur, Selasa (30/1/2024). Simulasi tersebut diselenggarakan KPU Kabupaten Malang untuk melatih petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), dalam pelaksanaan Pemilu 2024. (SURYAMALANG.COM/Purwanto)

Teddy menyampaikan, saat itu korban dan pelaku terlibat perkelahian hingga berujung pada penikaman.

"Tersangka langsung memukul wajah korban sebanyak dua kali, dan tersangka mencekik leher korban," ungkap Teddy.

"Lalu tersangka ini melihat pisau dan menusuk kaki korban sebanyak dua kali, dan berikutnya tersangka menyayat tangan korban," sambung Teddy. 

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved