Berita Viral
Kronologi Guru Supriyani Tertekan Damai dengan Aipda WH Inisiatif Bupati, Batal Tak Tahu Isi Surat
Kronologi guru Supriyani tertekan damai dengan Aipda WH atas inisiatif Bupati, batal cabut kesepakatan tak tahu isi surat, ada 'motif' di baliknya.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Sarah Elnyora Rumaropen
Supriyani mengaku dalam kondisi tertekan dan terpaksa saat bertemu Aipda WH serta istri untuk berdamai.
Bahkan Supriyani tidak mengetahui isi surat kesepakatan perdamaian.
"Saya dalam kondisi tertekan dan terpaksa, dan tidak mengetahui isi dan maksud dari surat kesepakatan tersebut," kata Supriyani, Rabu (6/11/2024) lewat surat pernyataannya yang diterima TribunnewsSultra.com.
Baca juga: Sosok Stevie Rosano Hakim Kasus Guru Supriyani Punya Harta Rp 2 M, Tolak Eksepsi Masih Umur 29 Tahun
Itu sebabnya, Supriyani memutuskan membatalkan perdamaiannya dengan Aipda WH dan istri.
"Dengan ini (saya) menyatakan mencabut tanda tangan dan persetujuan saya dalam surat kesepakatan damai yang ditandatangani di Rujab Bupati Konsel tanggal 5 November 2024," imbuh Supriyani.
Terkait pembatalan perdamaian itu, kuasa hukum Supriyani, Andri Darmawan, membenarkannya.
Senada dengan pengakuan Supriyani, Andri mengatakan kliennya dalam kondisi tertekan saat menandatangani surat kesepakatan damai dengan Aipda WH.
"Benar (dicabut karena dalam kondisi tertekan)," kata Andri, Rabu.
"Motif" Bupati Kaitannya dengan Pilkada 2024
Merangkum penjelasan Samsuddin, pengacara Supriyani sebelumnya menyebut Bupati Surunuddin tak ingin kasus yang menjerat guru honorer itu menjadi ajang adu domba dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Terlebih, Supriyani dan Aipda WH beserta istrinya sama-sama warga Desa Baito, Kecamatan Baito.
"Dua orang ini kan warga Desa Baito. Intinya Pak Bupati menitikberatkan pada keamanan di Baito, apalagi ini menjelang PIlkada 2024." jelas Samsuddin, Selasa.
"Jangan sampai karena kejadian ini, ada yang memanfaatkan untuk adu domba (Pilkada) di sana (Baito). Itu yang dihindari," imbuh Samsuddin.
Baca juga: 5 Kejanggalan Baru Kasus Guru Supriyani Hasil Visum Diragukan, Dokter Umum Bukan Forensik
Sedangkan ternyata dua anak Bupati Surunuddin yakni Adi Jaya Putra dan Aksan Jaya Putra diketahui maju dalam Pilkada 2024.
Adi diketahui maju dalam Pilkada Konawe Selatan, sedangkan Aksan di Pilwali Kota Kendari.
guru Supriyani cabut kesepakatan damai
guru Supriyani
kasus guru Supriyani
Supriyani
kesepakatan damai
Bupati Konawe Selatan
Surunuddin Durangga
suryamalang
| Dampak Istri Pamer Uang Bisa 'Beli Polisi' Viral, Kades Rusli Bogor Diperiksa, Profesi Terungkap |
|
|---|
| Kontroversi Makan Seafood Digetok Rp16 Juta Viral, Pedagang Labuan Bajo Bantah: Mereka Minta Diskon |
|
|---|
| Siapa Rusli Pemilik 9 Tambang Sudah 3 Periode Jabat Kades di Bogor? Bela Istrinya yang Pamer Uang |
|
|---|
| VIRAL Pria Meninggal Dunia Kelaparan Saat Merantau Tinggalkan Surat Wasiat, Tak Berani Minta Tolong |
|
|---|
| Na Daehoon Pilih Umroh Bersama 3 Anaknya Saat Julia Prastini Minta Maaf Akui Sudah Selingkuh |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/Kronologi-Guru-Supriyani-Tertekan-Damai-dengan-Aipda-WH-Inisiatif-Bupati-Batal-Tak-Tahu-Isi-Surat.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.