Perusahaan Tahan Ijazah Surabaya

Dugaan Jan Hwa Diana Bos Surabaya Kurung Pegawai Pabrik 3 Hari untuk Lembur, Cak Ji Kaget Menginap

Dugaan Jan Hwa Diana bos Surabaya juga kurung pegawai pabrik 3 hari untuk lembur menginap gak bisa keluar cari makan, Cak Ji kaget.

|
TribunJatim/Nuraini Faiq/KOMPAS.com/IZZATUN NAJIBAH
POLEMIK TAHAN IJAZAH - Jan Hwa Diana (KIRI) pengusaha di Margomulyo, Surabaya. Suasana gudang CV Sentosa Seal (KANAN) milik Jan Hwa Diana di Surabaya saat disidak Wakil Menteri Tenaga Kerja Immanuel Ebenezer, Kamis (16/4/2025). Kini Jan Hwa Diana juga diduga kurung pegawai untuk lembur selama 3 hari membuat Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji alias cak Ji kaget. 

SURYAMALANG.COM, - Dugaan Jan Hwa Diana bos Surabaya juga kurung pegawai pabrik selama 3 hari untuk bekerja lembur terungkap.

Selain berpolemik urusan tahan ijazah karyawan, Jan Hwa Diana juga semakin terpojok setelah sejumlah mantan karyawan buka suara. 

Bahkan Jan Hwa Diana juga disebut memotong gaji karyawan yang salat Jumat membuat Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar bereaksi.

Jan Hwa Diana merupakan pemilik usaha UD Sentosa Seal, perusahaan penyedia spare part kendaraan di kawasan Industri Margomulyo, Surabaya.

Baca juga: Pilu Karyawan Diana Bos Surabaya Tahan Ijazah:Sholat Jumat Gaji Dipotong Rp10 Ribu, Sakit Rp150 Ribu

Dalam sebuah video pengakuan mantan pegawai ke Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji alias cak Ji, terungkap cerita mereka saat lembur. 

Mantan pegawai mengaku pernah dikurung di dalam pabrik saat diminta untuk lembur di akhir pekan. 

Para pegawai pabrik dikunci dari luar pabrik selama tiga hari yakni Sabtu, Minggu, dan Senin dengan alasan agar tidak membawa kabur barang di dalam pabrik. 

"Pernah kami Sabtu, Minggu, Senin dikunciin dari luar" ujar mantan pegawai bernama Rangga Putra yang diamini oleh mantan pegawai lainnya mengutip akun @cakj1 diunggah Minggu, (13/4/2025).

"Katanya agar kita enggak bawa kabur barang di dalam," imbuhnya.

Baca juga: Kronologi Wakil Menteri Naker Juga Dibuat Murka Saat Datangi Perusahaan Diana, Kasus Tahan Ijazah

Bahkan Jan Hwa Diana juga disebut enggan memberi kunci pabrik saat diminta oleh pegawainya yang ingin mencari makan. 

Alhasil apabila lembur di malam hari, para pegawai terkurung di dalam pabrik. 

Mendengar hal tersebut Armuji kaget bukan main.

"Hah Nginep, lo loh, sampai segitu ya," ujar Armuji saat mendengarkan.

Selain dugaan mengurung karyawan untuk lembur, prilaku sewenang-wenang Jan Hwa Diana soal pemotongan gaji jika salat Jumat juga direspons Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar.

Nasaruddin Umar menegaskan bakal melakukan penelusuran terkait kasus tersebut.

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved