Respons Pemkot Batu Seusai Insiden Pelajar Jatuh dari Wahana Pendulum di Jatim Park
Disparta Kota Batu segera mengeluarkan surat edaran untuk pengelola tempat wisata pasca insiden jatuhnya pelajar asal Kota Malang, Rafandiaz Putra
Penulis: Dya Ayu | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM, BATU - Dinas Pariwisata (Disparta) Kota Batu segera mengeluarkan surat edaran untuk pengelola tempat wisata pasca insiden jatuhnya pelajar asal Kota Malang, Rafandiaz Putra Atmadi, dari wahana Pendulum 360 Jatim Park 1.
Pelajar tersebut hingga mengalami patah tulang di beberapa bagian.
Surat edaran dari Disparta Kota Batu itu nantinya berisi imbauan kepada pengelola tempat wisata agar semakin meningkatkan keamanan dan keselamatan bagi para pengunjung.
“Hari ini kami buat drafnya. Isinya berupa poin-poin kepada pelaku wisata, khususnya yang memiliki wahana rekreasi ekstrem,” kata Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Disparta Kota Batu, Dwi Nova Andriany kepada SURYAMALANG.COM, Senin (21/4/2025).
Nova menuturkan terkait insiden yang terjadi di Jatim Park 1 pada Selasa (8/4/2025) lalu dan baru mencuat ke media belum lama ini, pihak tak tahu menahu, sebab pihak manajemen Jtp juga tak melaporkan adanya kejadian tersebut.
Padahal sebelumnya Disparta Kota Batu sempat melakukan monitoring dan evaluasi (monev) di 138 lokasi jasa usaha akomodasi dan daya tarik wisata, termasuk di Jtp Group.
“Kegiatan monev mulai tanggal 22 Maret sampai 13 April 2025. Dan sampai dengan tanggal itu tidak ada informasi dari pihak manajemen ataupun dari luar mengenai kejadian itu,” jelasnya.
Seperti diketahui, terjadi insiden pelajar jatuh dari wahana Pendulum 360 di Jatim Park 1 Kota Batu pada Selasa (8/4/2025) lalu.
Dari video yang beredar di medsos memperlihatkan saat wahana berputar, sabuk pengaman korban tiba-tiba terlepas dan korban sempat bergelantungan hingga akhirnya terlempar dari wahana.
Akibatnya korban yang saat itu duduk di kursi nomor 5 mengalami sejumlah luka serius, yakni mengalami patah dua buah tulang betis kanan, patah tulang jari tengah tangan kanan dan patah tulang jari manis tangan kanan.
6 PENYEBAB Hasil Panen Apel Batu Turun Drastis, Tahun 2024 Hanya 140 Kwintal |
![]() |
---|
AMPI Usung Djoko Prihatin Calon Ketua Golkar Kota Malang, Bagaimana Abah Anton? |
![]() |
---|
3 Kantung Parkir dan 3 Jalur Rekayasa Lalu Lintas Selama DBL Malang 2025 Berlangsung |
![]() |
---|
MALAM Ini Aremania Menggelar Doa Bersama di Stadion Kanjuruhan Malang Pukul 21.00 WIB |
![]() |
---|
Orang Tua Siswa Keberatan Beli Atribut Arema, Jawaban Bijak Wali Kota Malang : Cuma Imbauan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.