Lamongan

Ternyata Palsu, Makam Syekh dan Sesepuh Lamongan Dibongkar Warga, Awalnya Dibangun dari Mimpi Gaib

Terbukti Palsu, Makam Syekh dan Sesepuh Lamongan Dibongkar Warga, Awalnya Dibangun dari Mimpi Gaib

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM/Hanif Manshuri
MAKAM PALSU - Cungkup dan tiga makam yang dibangun dari isarat mimpi di Desa Ngujungrejo, Kecamatan Turi, Lamongan dibongkar, Kamis (20/11/2025). 

Diketahui proses pembongkaran berjalan lancar dan tidak ada perlawanan dari para pendiri dan pendukung pembangunan makam palsu.

Sementara Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Turi hanya memantau eksekusi makam, radius 10 meter dari TKP.

Ada Kapolsek Turi, AKP Suroto, Camat, Rahmat Hidayat dan dari koramil yang didampingi sejumlah anggota TNI, Polisi dan Satpol PP.

Camat Turi, Rahmat Hidayat dikonfirmasi mengatakan bahwa dasar pembongkatan makam dasarnya adanya surat dari Sekda Lamongan tertanggal 2 Mei 2024, nomor 451/556/413.012/2024.

Intinya makaM harus dikembalikan fungsinya seperti sebelumnya.

"Pembongkaran ini semula surat dari pak Sekda, tertanggal 2 Mei yang intinya diminta untuk mengembalikan fungsi makam seperti semula," ungkapnya.

Dan pengembalian fungsi makam dilakukan oleh pihak desa, yang kemarin sudah dikomunikasikan denga pihak desa.

Ia sebagai camat dan Muspika sudah berkoordinasi dengan pemerintah desa, dengan Kades dan Kasun, kaitannya dengan pembongkaran ini.

Sementara itu, Kades Ngujungrejo, Mujib mengungkapkan, cerita pembangunan makam itu sangat panjang.

Ada sebanyak 200 orang warga desa yang menyetujui.

"Ceritanya itu panjang, ada pro kontra," katanya.

Mujib mengakui ada surat dari Sekda dan diminta untuk mengembalikan makam seperti semula. 

Sumber: SuryaMalang
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved