Kota Malang

Pemkot Malang Segera Pasang Jembatan Bailey, Jembatan Sonokembang Harus Bangun Ulang Tahun Depan

Kepala DPUPRPKP Kota Malang, Dandung Djulharjanto mengatakan, pemasangan jembatan bailey adalah solusi jangka pendek agar akses warga tidak terputus.

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/KUKUH KURNIAWAN
JEMBATAN BAMBU - Kondisi jembatan darurat yang terbuat dari bambu yang dibangun hasil swadaya warga RT 4 RW 5 Kelurahan Pandanwangi, Senin (27/10/2025). Jembatan darurat itu dibangun untuk mempermudah akses karena jalur utama yaitu Jembatan Sonokembang mengalami ambrol karena banjir pada 10 Oktober lalu dan belum dilakukan perbaikan. 

Ringkasan Berita:
  • Jembatan Sonokembang yang terletak di Jalan Simpang Sulfat Utara Kecamatan Blimbing Kota Malang harus dibangun ulang
  • Karena anggaran terbatas, pembangunan jembatan baru bisa dilakukan tahun depan
  • sebagai solusi jangka pendek, Pemkot Malang melalui DPUPRPKP akan memasang jembatan Bailey
 

 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Pemkot Malang melalui Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang akan segera memasang jembatan bailey di sebelah Jembatan Sonokembang yang terletak di Jalan Simpang Sulfat Utara Kecamatan Blimbing Kota Malang.

Langkah darurat itu diambil, karena perbaikan jembatan yang menjadi akses utama warga tersebut baru bisa dilakukan pada tahun 2026 mendatang.

Sebagai informasi, fondasi Jembatan Sonokembang mengalami kerusakan dan ambrol usai diterjang banjir pada 10 Oktober silam.

Kepala DPUPRPKP Kota Malang, Dandung Djulharjanto mengatakan, pemasangan jembatan bailey adalah solusi jangka pendek agar akses warga tidak terputus.

"Kami akan memasang jembatan bailey di lokasi tersebut. Akan kami lakukan secepatnya," ujar Dandung, Senin (27/10/2025).

Ia menjelaskan, pemasangan jembatan bailey akan sangat dimungkinkan selesai jelang akhir tahun ini.

Diperkirakan, pengerjaan pemasangan jembatan bailey dimulai pada bulan November.

"Bisa jadi dilakukan pada bulan depan. Saya hanya bisa mengatakan, akan dilakukan secepatnya," tambahnya.

Diperkirakan, pemasangan jembatan darurat bailey itu membutuhkan waktu pengerjaan antara 25 hingga 30 hari.

Nantinya akan dipasang melintang di sisi timur bersebelahan dengan Jembatan Sonokembang.

Dalam pengadaan jembatan darurat bailey ini, pihaknya akan menggunakan sistem sewa.

"Kami sewa jembatan bailey. Ini masih kami hitung, tapi yang jelas tidak sampai Rp 1 miliar," ungkapnya.

Sedangkan untuk perbaikan Jembatan Sonokembang, akan dilakukan pembongkaran dan dibangun ulang.

Diperkirakan, perbaikan tersebut akan memakan biaya hingga Rp 5,3 miliar

Sumber: Surya Malang
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved