9 Informasi Ijazah Jokowi yang Disembunyikan KPU Terungkap di Sidang KIP, Tanda Tangan Juga Ditutup
9 Informasi ijazah Jokowi yang disembunyikan KPU terungkap di sidang KIP, tanda tangan sampai nomor kertas ijazah juga ditutup, kenapa?
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Sarah Elnyora Rumaropen
"Oleh karena itu, kami mempedomani dalam undang-undang, misalnya kaya administrasi kependudukan, jadi menurut kami tanda tangan dan nomor-nomor yang disebutkan sembilan item tadi memang kami hitamkan," ujar perwakilan KPU RI.
Ketua Majelis Sidang kemudian bertanya lagi, apa alasan KPU RI menyembunyikan atau mengaburkan sembilan informasi dari salinan ijazah Jokowi.
Sebab, penyembunyian sembilan informasi tersebut bisa saja merupakan bentuk pengecualian terhadap ijazah Jokowi.
"Jadi kan Anda menghitamkan, oke. Anda beralasan bahwa itu untuk melindungi data pribadi dan lain-lain, gitu kan. Berarti kan Anda mengecualikan? betul?" tanya Ketua Majelis Sidang.
Baca juga: Daftar 7 Dokumen Jokowi yang Disimpan Polda Metro Jaya: Ijazah Asli - KHS Terungkap di Sidang KIP
Perwakilan KPU RI kemudian menjawab, salinan ijazah Jokowi merupakan dokumen publik yang terbuka, tetapi informasi yang ditampilkan terbatas.
"Terbatas yang kami maksud adalah ada bagian-bagian tertentu yang itu merupakan data pribadi. Oleh karena itu kita hitamkan," ujar perwakilan KPU RI.
Ketua Majelis Sidang KPI pun memutuskan agar KPU RI melakukan uji konsekuensi dan diberi waktu satu minggu.
"Nanti pada persidangan berikutnya Anda bawa itu hasil uji konsekuensinya, beserta bukti-buktinya, alat buktinya, sekaligus juga Anda bawa salinan dokumen yang memuat informasi yang dikecualikan itu," ujar Ketua Majelis Sidang.
Eks Hakim MK: Orang yang Bersedia Memimpin, Harus Terbuka
Terpisah, Mantan hakim Mahkamah Konstitusi (MK), Maruarar Siahaan, turut mengomentari polemik kasus dugaan ijazah palsu Jokowi.
Menurut Maruarar, ketika seseorang sudah bersedia untuk menjadi pemimpin bangsa, maka seluruh informasi terkait dirinya terbuka untuk publik.
Mulanya, Maruarar menilai adanya kemerosotan moral terhadap pemimpin bangsa belakangan ini.
Hal itu, sambungnya, turut berpengaruh terhadap kemerosotan bangsa.
"Bahwa kemerosotan bangsa kita adalah karena kemerosotan etik moral terutama dari para pemimpin sebenarnya," katanya dalam program Bola Liar di YouTube Kompas TV, Sabtu (22/11/2025).
Baca juga: Ijazah Jokowi Masih Dicari, Alasan KPU Solo di Sidang KIP, Soal Pemusnahan Ditertawakan Roy Suryo
Lalu, berkaca dari polemik kasus ijazah ini, Maruarar menganggap, seseorang seperti Jokowi yang telah mau untuk menjadi Presiden, maka dia juga harus bersedia untuk terbuka.
Maruarar mengatakan hal tersebut menjadi standar moral seorang pemimpin.
ijazah Jokowi
sidang KIP ijazah Jokowi
Komisi Informasi Pusat (KIP)
KPU
sidang sengketa ijazah Jokowi
Jokowi
Joko Widodo
SURYAMALANG.COM
| Jauh-jauh dari Lamongan ke Gresik Hanya untuk Mencuri Pakaian Dalam Wanita, Terancam Penjara 5 Tahun |
|
|---|
| Aksi Maling Kotak Amal Musala di Kota Probolinggo Terekam CCTV |
|
|---|
| Tanggap Darurat Erupsi Gunung Semeru di Lumajang Diperpanjang Hingga 2 Desember 2025 |
|
|---|
| Diduga Bercanda saat Berkendara, Siswi di Wates Kediri Tewas Terlindas Truk Usai Motor Bersenggolan |
|
|---|
| Tanggapi Penolakan SPAM, Perumda Tirta Kanjuruhan Sebut Pembangunan Sudah Mengantongi Perizinan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/9-Informasi-Ijazah-Jokowi-yang-Disembunyikan-KPU-Terungkap-di-Sidang-KIP-Tanda-Tangan-pun-Ditutup.jpg)