Berita Mojokerto Hari Ini
Desa Wisata Cinandang di Mojokerto Bangun Kolam Renang Rp 600 Juta dan Fasilitas Lain
Anggaran kolam renang Rp 500-600 juta kalau secara keseluruhan pengembangan wisata Waduk Windu sangat besar sehingga kita menyesuaikan.
Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Yuli A
"Dikelola Bumdes untuk sewa stan-nya dihitung per bulan Rp.240 ribu dan dibayarkan selama tiga bulan sekali," ucap Iwan.
Ia mengungkapkan kendala desa wisata Waduk Windu Cinandang adalah cuaca lantaran waduk memanfaatkan dari air tadah hujan. Pemdes memerlukan bantuan dari OPD terkait untuk solusi mempertahankan air waduk tidak sampai surut.
Target kedepannya mendatangkan wisatawan sebanyak-banyaknya ke Desa Cinandang. Pihaknya juga akan mengembangkan potensi wisata kuliner.
"Saya ingin menggali potensi yang minim menjadi maksimal di area Mojokerto sebelah utara. Jadi kami ingin Waduk Windu ini menjadi suatu icon baru di titik ujung utara Kabupaten Mojokerto," pungkasnya.
Kades Cinandang, Agus Siswahyudi menambahkan keberadaan desa wisata Waduk Windu ini berdampak terhadap perekonomian masyarakat. Apalagi, sudah banyak UMKM yang memiliki izin usaha untuk dipasarkan produknya.
"Dampak ekonomi pasti dari desa wisata Waduk Windu yang berpengaruh terhadap masyarakat Desa Cinandang," jelasnya.
Ia mengatakan pengembangan desa wisata Waduk Windu masih akan diusulkan ke Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati.
"Kita mengajukan, Insyaallah setelah juara lomba-lomba (desa) setelah itu diapresiasi Bupati mendapat BK khusus. Cuma kita sudah diberi kesempatan untuk membuat proposal sekaligus lay out desain. Rencananya ada kolam renang dan sarana wahana pelengkap wisata," bebernya.
Baca juga: Desa Cinandang di Mojokerto Menuju Desa Wisata, Andalkan Panorama Waduk Windu
Menurutnya, konsep pengembangan wisata Waduk Windu adalah ruang terbuka hijau ada wisata edukasi anak, termasuk perahu motor. Sarana fisik memerlukan anggaran yang besar.
"Sehingga kita tidak tahu mana yang disetujui, kolam renang dulu atau lainnya karena kita masih menunggu kita presentasi. Kita sudah siap desain dengan konsep matang," ucap Agus.
Dikatakannya, instruksi dari Bupati Mojokerto, konsep pengembangan wisata Waduk Windu harus teliti dan bermanfaat untuk jangka panjang.
"Bupati berharap itu setelah dana masuk, dibangun bermanfaat dan dimanfaatkan menghasilkan PADesa, jangan sampai mangkrak sehingga harus konsep dan layout matang," terangnya.
Ditambahkannya, pihaknya juga memaksimalkan anggaran untuk pengembangan wisata desa.
"Anggaran kolam renang Rp 500-600 juta kalau secara keseluruhan pengembangan wisata Waduk Windu sangat besar sehingga kita menyesuaikan. Fokus utama kami adalah kolam renang, jogging track dan tempat kuliner," imbuhnya.
Wahana perahu bebek di desa wisata Waduk Windu Cinandang, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto.
Puluhan Warga Jombang Pasang Spanduk di Dam Sipon Mojokerto, Bentuk Protes Banjir Tak Kunjung Surut |
![]() |
---|
Ribuan Warga Terdampak Banjir, Pemkab Mojokerto Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana |
![]() |
---|
Atasi Banjir di Mojokerto, Pemkab Kerahkan Alat Berat untuk Pembersihan Sampah Penyumbat Sungai |
![]() |
---|
Lima Hari Terendam Banjir, Aktivitas Warga di Pulorejo Kota Mojokerto Lumpuh |
![]() |
---|
Update Banjir di Mojokerto, 3 Ribu Jiwa di 24 Desa di 6 Kecamatan Terdampak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.