Perusahaan Tahan Ijazah Surabaya
Kronologi Jan Hwa Diana Jadi Tersangka Perusakan Mobil, Korban Diteriaki Maling, Ban Dicopot
Kronologi Jan Hwa Diana jadi tersangka perusakan mobil Kamis (8/5/2025), korban Paul Stephanus diteriaki maling, ban dicopot.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Sarah Elnyora Rumaropen
Selain itu, Diana juga meminta kepada salah satu anak dan karyawannya untuk merusak ban dari dua buah mobil yang dibawa korban.
Akhirnya, korban tidak bisa meninggalkan lokasi karena kendaraannya rusak.
"Mungkin untuk memastikan lagi (tidak pergi), mobil kita dirusak sekalian, bannya dicopotin, terus ban mobil teman saya ini digerinda, supaya tidak bisa bawa barang dari situ," urai Paul.
Lebih lanjut, Paul menduga, Diana meminta agar uang muka (down paiment/DP) dari pengerjaan kanopi tersebut dikembalikan.
Sedangkan, kontraktor itu memiliki kontrak menyelesaikan atap rumah seharga Rp 400 juta.
"Kita laporkan sekeluarga, suami kan Pak Handi, istri Diana, terus (terlapor) ketiga, anaknya namanya Nando, keempat itu pegawainya yang bantu (merusak mobil), Pak Iwan," ucap Paul.
Kuasa hukum korban, Jemmy Nahak mengatakan, kliennya, Paul Stephnus bersama temannya, Nimus telah melaporkan kasus itu ke Polrestabes Surabaya sejak Sabtu (19/4/2025).
Laporan mengenai kasus dugaan pengerusakan 2 buah mobil itu, telah diterima oleh pihak SPKT dengan nomor laporan LP/B/353/IV/2025/SPKT/Polrestabes Surabaya/Polda Jawa Timur.
"Klien saya juga didesak mengembalikan 50 persen pembayaran dana renovasi," imbuh Paul.
Baca juga: Gaji Karyawan Jan Hwa Diana Cuma Rp 2 Jutaan, Nasib Satrio Kerja untuk Bayar Utang Malah Tombok
Sementara pihak Jan Hwa Diana belum dapat dimintai konfirmasi mengenai pelaporan tersebut.
Sebagai informasi tambahan, Jan Hwa Diana adalah pemilik UD Sentoso Seal, sebuah perusahaan distributor kendaraan bermotor.
Saat ini, Jan Hwa Diana juga dilaporkan oleh mantan karyawannya atas tuduhan menahan ijazah.
Kasus dugaan penahanan ijazah ini telah menarik perhatian Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Immanuel Ebenezer, dan Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji hingga menyebabkan gudang milik Diana disidak dan disegel.
Jan Hwan Diana Segel Dicabut
Jan Hwan Diana menilai ada diskriminasi Pemerintah Kota Surabaya (Pemkot Surabaya) dalam menangangi gudang yang tidak memiliki tanda daftar gudang (TDG).
Ia pun melaporkan Pemkot Surabaya ke Ombudsman RI perwakilan Jawa Timur (Jatim) terkait penyegelan gudangnya.
Jan Hwa Diana jadi tersangka
Jan Hwa Diana tersangka
Jan Hwa Diana
Jan Hwa Diana perusakan mobil
UD Sentoso Seal
pengusaha Surabaya
penahanan ijazah
Surabaya
suryamalang
Wali Kota Surabaya Eri Minta Proses Hukum Tetap Lanjut, Meski Jan Hwa Diana Akan Beri Kompensasi |
![]() |
---|
Ancaman Penjara untuk Jan Hwa Diana Sembunyikan 108 Lembar Ijazah Eks Karyawan di Rumah, Tersangka |
![]() |
---|
Polisi Dapat Banyak Dokumen dari Gudang UD Sentoso Seal, Usut Kasus Penahanan Ijazah Karyawan |
![]() |
---|
Polisipun Gagal Masuk Gudang UD Sentoso Seal Usut Laporan Tahan Ijazah, Ganti ke Rumah Jan Hwa Diana |
![]() |
---|
Pesan Cak Ji untuk Jan Hwa Diana: Jadi Pengusaha Tidak Boleh Arogan, Kini Tersangka dengan Suami |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.