Koperasi Merah Putih Vs Bank Titil

PUNYA ASET Rp 2,8 M, KMP Randugading Kabupaten Malang Jadi Kopdes Percontohan Nasional

Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih Randugading masuk dalam delapan kopdes percontohan nasional.

Penulis: Purwanto | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM/Purwanto
BELI BERAS - Anggota koperasi membeli beras di toko Omi Merah Putih Mart milik Koperasi Desa Merah Putih Randugading, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang, Sabtu (12/7). Koperasi Desa Randugading yang memiliki enam gerai usaha ini menjadi koperasi percontohan nasional. 

"Sebetulnya tidak agunan dalam koperasi itu, karena semuanya anggota. Tapi menurut hasil rencana kerja, disepakati bahwa pinjaman di atas Rp 15 juta harus menggunakan agunan, boleh BPKB atau lainnya," terangnya.

Cerah memastikan tidak ada warga Desa Randugading yang terjerat pinjaman ke bank titil atau rentenir. Semua warga Desa Randugading lebih senang meminjam ke Kopdes Merah Putih Randugading. "Desa Randugading kan ada empat dusun. Kami berharap semua warga ikut KMP," tambahnya.

Untuk memudahkan perekrutan anggota baru, Pemdes mewajibkan pengurus RT dan pengurus RW bergabung menjadi anggota Kopdes Merah Putih Randugading. "Memang semua warga bisa menjadi anggota. Tapi untuk tahap awal, pengurus RT dan RW wajib menjadi anggota koperasi," katanya.

Cerah menjelaskan kredit macet Kopdes Merah Putih Randugading hanya 5 persen. Untuk mengantisipasi adanya kredit macet, ketua kelompok akan menyeleksi anggota yang akan mengajukan pinjaman. "Kredit macetnya di bawah 5 persen, itupun karena anggota meninggal," imbuhnya.

Minimarket Omi Merah Putih Mart menjadi andalan warga untuk mencari kebutuhan pokok. Rifcha Roichatul Jannah merasa bersyukur bisa menjadi anggota KMP Randugading.

"Alhamdulillah koperasi ini sangat membantu kebutuhan masyarakat. Daripada kami pinjam ke bank titil atau pinjaman online (pinjol), mending kami meminjam ke koperasi yang bunganya lebih ringan," kata Rifcha.

Rifcha merasa terbantu dan mendapatkan modal usaha dari koperasi tersebut. "Saya kan ada jualan online di rumah. Koperasi itu sangat membantu masyarakat mempunyai modal usaha. Syaratnya sangat mudah, dan pengurusnya ramah," terangnya.

Warga lain, Fina Melinda mengatakan harga kebutuhan pokok di Omi Merah Putih Mart lebih murah dibandingkan harga di pasaran. "Saya baru saya membeli minyak goreng, beras, sabun, dan susu. Harganya terjangkau," terang Fina.

Fina mengaku setiap hari membeli kebutuhan pokok di unit usaha KMP tersebut. "hrganya lebih murah, dan lokasinya dekat dengan rumah," tambahnya.

Sumber: Surya Malang
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved